Pegal yang kadang datang dan pergi, kadang sampai sakit kepala , atau terasa seperti masuk angin .... Â membuat kita bertanya tanya.. Â
sakit apa kah kita? Â Â seperti slogan yang dimiliki oleh BalsemLang #dikitdikitjanganminumobat , coba dulu lakukan hal ini.Â
KEROKAN .  Gunakan Balsemlang untuk hasil maksimal  "DikitDikitJanganMinumObat"..  dimana kerokan merupakan pengobatan holistik  :  Mudah ,Murah, Mesra , Manjur .
Kerokan saking mudahnya dapat dilakukan dimana saja,kapan saja .Â
Kerokan adalah Suatu upaya pengobatan tradisional Jawa dengan cara menekan dan menggeserkan secara berulang-ulang benda tumpul pada kulit    dengan pola tertentu, sehingga terjadi bilur-bilur berwarna merah. Â
Kerokan tidak  hanya dilakukan di Indonesia , berikut ini beberapa negara yang juga menggunakan metode kerokan #dikitdikitjanganminumobat
 China  - Guasha
Vietnam -- Goh Kyol
 Thailand -- Cao gio
Berikut ini alur yang ada pada tubuh kita jika kita melakukan kerokan .Â
Kerokan dikenal sudah lama, sejak jaman nenek moyang kita.. Â hasil kerokan yang berwarna merah dapat menyelamatkan tubuh kita , karena banyak orang tidak tau bagaimana alur kerokan yang baik.
Inilah alur kerokan :Â
1. Pola dan bagian tubuh yang sering dikeriki secara tradisional
2. Â Pola yang tepatÂ
3. Â Alur kerokan yang tepat Â
4. Mengurangi masuk angin atau sakit kepalaÂ
5. Alat alat kerokanÂ
6. Â Yang paling tepat digunakan untuk hasil maksimal kerokanÂ
7. Macam macam pola kerokanÂ
Kerokan benar benar merupakan pengobatan tradisional Indonesia yang cepat membantu mengusir masuk angin #dikitdikitjanganminumobat .
Kita bisa gunakan bawang ,minyak untuk kerokan , tetapi untuk hasil maksimal gunakan balsemlangÂ
Balsemlang adalah balsem pereda rasa sakit yang terbuat dari campuran bahan bahan alami . Â Sebagai Balsem , Balsemlang aromanya terapi, BAlsem Lang memiliki beberapa keunggulan :Â
1. Lebih tidak lengket
2. Aroma yang menenangkanÂ
3. Membantu meringankan sakit dan nyeri termasuk pusing,masuk angin ,pegal pegal, nyeri sendi , keseleo, melegakan pernapasan, mabuk perjalanan, dan gatal gatal karena gigitan serangga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H