Mohon tunggu...
Zidna Nurul Izzatika
Zidna Nurul Izzatika Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Jember

Hi! I'm Zidna. I have interest in agriculture! Let's share!

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Urban Farming, Konsep Pertanian yang Strategis di Masa Pandemi Covid-19

19 Juni 2020   20:44 Diperbarui: 19 Juni 2020   22:17 1920
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Pinterest.com/urbanagriculture

Menurut Loker and Francis (2020), beberapa negara di Amerika memiliki gerakan untuk mendukung dan mengintensifkan Urban farming untuk memenuhi kebutuhan pangan negara karena terjadinya pandemi COVID-19. Di amerika Konsep Urban farming memiliki kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pangan hingga 10%. 

Dengan kondisi seperti ini tidak di pungkiri Indonesia juga akan bisa menerapkan konsep Urban farming dengan baik dan akan bisa mencukupi beberapa persen kebutuhan pangannya. 

Dengan kondisi beberapa daerah perkotaan yang PSBB konsep pertanian ini sangat aman dan dapat membantu untuk pemenuhan kekurangan pasok pangan saat pandemi COVID-19 terjadi. Konsep urban farming ini bisa dilakukan sebagai kegiatan #dirumahaja bersama keluarga.

DAFTAR PUSTAKA

Loker, Ali., and Francis, Charles. 2020. Urban Food Sovereignty: Urgent Need For Agroecology And Systems Thinking In A Post-COVID-19 Future. Agroecology and Sustainable Food Systems, Hal 1 -- 7.

Maheswari, Dias. 2019. Konsep Urban Farming Untuk Masa Depan Lingkungan!. Tanihub Insight. https://blog.tanihub.com/konsep-urban-farming-untuk-masa-depan-lingkungan/ . tanggal akses 17 Juni 2020.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun