Sebuah pernikahan adalah gerbang kehidupan baru bagi setiap pasangan yang baru saja mengucapkan janji setia. Seluruh tanggungjawab serta hak dan kewajiban masing-masing pun seketika berubah.
Kebiasaan dan pendidikan dari keluarga masing-masing biasanya akan tetap terbawa di awal-awal menikah. Tak jarang perbedaan pendapat dan sikap yang baru diketahui menimbulkan gesekan ringan.Â
Namun, kerikil kecil itu biasanya akan berlalu dengan adaptasi dan kedewasaan pasangan dalam menyikapi perbedaan.
Esensi dari sebuah pernikahan adalah tercapainya sebuah kedamaian, ketentraman dalam naungan cinta kasih untuk terus saling memberi kebahagiaan lahir dan batin. Salah satunya bagaimana seorang suami melakukan hal yang bisa menyenangkan hati istrinya.
Bagaimana cara suami agar istrinya bahagia? Pasti banyak yang berpikir cukup dengan memberinya nafkah atau uang yang banyak, selesai perkara. Ternyata ada hal lain yang terlihat remeh tapi bisa membuat istri makin mencintai suaminya.
Apa saja hal yang bisa menyenangkan hati seorang istri?
1. Memanggil dengan panggilan kesukaan istri
Berbicara adalah seni komunikasi yang bisa menyentuh hati dan kepekaan seseorang. Apalagi jika dilakukan oleh seorang suami kepada istri. Biasakan memakai kata yang santun, jangan lupa untuk berkata lembut dan diiringi senyuman.Â
Panggillah dengan panggilan kesukaannya. Karena komunikasi adalah kunci suksesnya sebuah keluarga. Jika sedang marah lebih baik diam, dan jangan saling mengumbar bahasa yang kotor.
2. Memberikan hiburan
Kehidupan setelah menjadi seorang istri atau bahkan memiliki anak. Tentunya merupakan rutinitas padat yang bila dilakukan terus menerus membuat istri penat dan jenuh.
Sebuah hiburan tidak harus mahal semisal dengan liburan ke luar negeri atau destinasi wisata. Tetapi dengan bersenda gurau di rumah, atau bercanda dalam quality time bersama keluarga. Kepenatan akan rutinitas harian akan sedikit terusir dari benak istri.
3. Menolong dan berbagi pekerjaan rumah
Dalam pandangan orang tua zaman dahulu. Seorang suami adalah raja. Sangat lah tidak pantas jika harus mengerjakan pekerjaan rumahan yang notabene kewajiban istri.Â
Namun, dalam psikologi perkimpoian sebuah keluarga adalah tim. Dimana fungsi dari tim adalah untuk saling berbagi tugas demi keberhasilan bersama. Jadi bukan hanya membebankan tugas pada seorang istri.
Apalagi jika istri sedang sakit, atau mengurus anak plus bayi yang usianya berdekatan. Kerepotan itu akan berkurang dengan uluran tangan suami yang ikhlas membantu menyelesaikan tugas di rumah. Niscaya kebahagiaan istri akan makin bertambah.
4. Ajak berkunjung kepada kerabatnya
Sesekali ajaklah istri mengunjungi keluarga dan sanak kerabatnya. Sejak menikah hubungan istri dengan keluarganya tentulah terbatas karena kesibukan mengurus rumah dan keluarganya. Silaturahmi bukan hanya akan menambah kesenangan hati, tetapi memberikan keberkahan pada rezeki yang didapat.
Komunikasi yang erat dengan sanak kerabat tentunya menjalin hubungan yang lebih kuat terutama ketika salah seorang keluarga tertimpa musibah atau dalam kondisi terpuruk.
5. Jabat tangan istri dengan hangat
Ketika seorang suami pulang dari pekerjaannya, jangan lupa ucapkan salam. Hal ini sebenarnya sepele. Tetapi mendatangkan kebahagiaan yang begitu besar.Â
Suara suami yang pulang dari pekerjaan atau bepergian adalah sesuatu yang sangat dinantikan si istri. Dia akan menunggu kedatangan suami terkadang penuh kekhawatiran.Â
Lalu, jabat tangannya dan kecup keningnya. Perlakuan sederhana ini seyogyanya mengeratkan hubungan suami istri dan mendatangkan kedamaian di hati istrinya.
6. Berikanlah Hadiah walau sederhana
Hadiah adalah sesuatu yang diberikan untuk membuat orang lain senang. Hadiah tak melulu tentang barang mewah. Apapun yang diberikan suami sebagai hadiah sekecil dan sesederhana barang itu tentu memberi kesan tersendiri pada sang istri.
Perasaan diperhatikan dan disayangi tentu akan makin terasa saat suami memberikan hadiah di momen istimewa, misal: saat hari lahir sang istri, anniversary pernikahan, saat melahirkan anak dll.
Istri adalah patner sekaligus sahabat dalam sebuah rumah tangga. Jangan pernah merasa bahwa dia hanya bertugas melayani dan mengerjakan semua tugas rumah. Menyayangi istri dengan 6 hal di atas adalah salah satu kunci terwujudnya kedamaian dan kebahagiaan keluarga.
Semoga Bermanfaat . Sampai jumpa di artikel yang lainnya.
Zatil Mutie
Cianjur, 10012021
Referensi: Buku Bagaimana Membahagiakan Istri karangan M. Abdul Halim Hamid
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H