Turki Luncurkan Pasukan Tentara Robot, Siap-Siap Hadapi Perang Dunia 3?

Mereka membuat produk terbaru yakni Baryaktar Kizilelma pada 2021 lalu, kemudian uji coba terbang pertama dilakukan pada 14 Desember 2022. 

Pesawat ini memiliki desain modern seperti Jet Tempur generasi 5 pada umumnya, mampu bermanuver agresif, dan tidak terdeteksi radar, Kizilelma dapat terbang sejauh 92 km selama 5 jam dengan kecepatan 740 km/jam. 

Ajeng Wirachmi dari Litbang MPI dalam artikelnya di SINDONEWS.COM menjelaskan, banyak pihak yang menyebut bahwa Baryaktar Kizilelma dapat menandingi Pesawat F-35 milik Amerika Serikat. 

Ide pembuatan pesawat ini berawal dari pemikiran tentang konsep perang masa depan, dimana semua persenjataan dan kendaraan-kendaraan perang dikendalikan dari jarak jauh. 

Pesawat tempur ini dapat menembakan Rudal jelajah sejauh 250 km, melaju denan kecepatan supersonik, dan mengangkut muatan seberat 1,5 ton. 

Kizilelma juga dilengkapi Radar AESA sehinga dapat mendeteksi dan melacak pesawat musuh, target darat dan laut, sampai mengendalikan Rudal ke arah yang diinginkan.

UGV Barkan

sumber: Havelsan (potret Robot Barkan)

Pada tahun 2023 Turki meresmikan kendaraan darat tanpa awak ini bentuknya seperti Tank berukuran mini dikenal dengan istilah UGV (Unmaned Ground Vehicle), Barkan 1 dan Barkan 2 dikembangkan oleh HAVESLAN. 

Perusahaan lokal yang berada di bawah naungan Dewan Pertahanan Turki yang terkenal sebaagi slaah satu yang terbaik, UGV Barkan merupakan robot darat berukuran sedang yang bisa melakukan berbagai misi. 

Secara spesifikasi Barkan cocok untuk menjalankan misi pengintaian dan penyerangan, Barkan 1 memiliki panjang 1,4 meter, lebar 0,9 meter, tinggi 1,1 meter, dan beratnya 500 kg. 

Robot ini dapat dikendalikan secara manual maupun otomatis menggunakan sistem komunikasi GPS, pada jarak maksimal 5 km dari pusat kendali.