Mohon tunggu...
zaskia zanubah
zaskia zanubah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Sejumlah artikel tentang informasi kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Stunting: Tantangan Kesehatan Publik dan Cara Menghadapinya

4 September 2024   19:42 Diperbarui: 4 September 2024   19:59 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Stunting adalah gangguan pada tumbuh kembang anak yang disebabkan kekurangan asupan gizi, maupun stimulasi yang tidak optimal. Penyebab stunting yakni kekurangan Gizi pada Masa Kehamilan karena Ibu yang mengalami kekurangan gizi maupun asupan  saat hamil memiliki risiko melahirkan bayi dengan berat badan rendah.

Jumlah penderita stunting di Indonesia sendiri terus mengalami peningkatan. Setidaknya, setiap satu dari tiga anak berisiko mengalami gangguan tersebut. Lantas, adakah pencegahan yang bisa dilakukan? Berikut adalah langkah pencegahan stunting pada anak yakni dengan memenuhi gizi sejak masa kehamilan, dengan rutin memeriksakan keadaan janin pada dokter.

Kemudian gejala gejala yang terjadi pada anak ketika mengalami stunting yaitu tinggi badan anak lebih pendek dibandingkan dengan anak seusianya, keterlambatan perkembangan motorik, kesulitan belajar dan kurangnya konsentrasi lalu rentan terhadap penyakit karena sistem imun yang lemah.

Sumber :

https://ayosehat.kemkes.go.id/topik-penyakit/gizi-pada-anak/stunting-pada-anak

https://dinkes.kulonprogokab.go.id/detil/615/stunting-pada-balita

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun