Mohon tunggu...
Zashika NoerPadilah
Zashika NoerPadilah Mohon Tunggu... Penulis - penulis

happy always

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hadiah Ulang Tahun - Dadang Ari Murtono

9 Februari 2023   17:17 Diperbarui: 9 Februari 2023   17:27 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

HADIAH LUKISAN SRIKANTI

Judul                            : Hadiah Ulang Tahun

Pengarang                : Dadang Ari Murtono

Penerbit                     : Media Indonesia

Tahun Terbit            : 2017

Sinopsis        

Ada seorang perempuan bernama Srikanti yang sedang berulang tahun ke -- 13 dan mendapat hadiah lukisan dari kedua orang tuanya. Tetapi, ternyata Srikanti tidak menyukai hadiah lukisan tersebut dan malah mempunyai niat untuk merusak lukisan itu.     

Ketika Srikanti mencoba merusak lukisan itu alangkah terkejutnya karena Srikanti bisa masuk ke dalam lukisan tersebut, Srikanti pikir ini cuma mimpi semata. Namun, lukisan itu kini mulai nyata di mata Srikanti. Ia bisa merasakan segala hal yang ada dalam lukisan itu. Ada banyak hal yang membuat Srikanti nyaman berada di lukisan tersebut. Sampai pada akhirnya Srikanti yakin kejadian ini bukanlah sekedar mimpi.

Kelebihan & Kekurangan 

Kelebihan dari cerpen ini adalah mempunyai alur cerita yang sangat menarik karena Srikanti bisa masuk ke dalam lukisan yang tidak ia sukai, juga mempunyai gaya bahasa yang bagus dan bisa membuat kita merasa ikut serta dalam cerpen ini.

Kekurangan dari cerpen ini adalah mempunyai ending yang kurang memuaskan dan memiliki konflik yang sangat ringan.

Kesimpulan 

Simpulan dari resensi ini adalah cerpen hadiah ulang tahun cocok untuk dibaca pada saat ada waktu luang karena alur cerita yang unik dan tidak membosankan juga di dalam cerpen mengangkat konflik yang sangat ringan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun