Mohon tunggu...
Zarmoni
Zarmoni Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penggiat Seni dan Budaya Kerinci

Penggiat Seni, Adat dan Budaya Kerinci

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Innovasi Baru Cassiavera

25 Juni 2022   19:45 Diperbarui: 27 Juni 2022   09:30 1221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen : Dedi Sendral, Kayu manis yang baru di kuliti, belum dikikis "Kayu manis hitam"

Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi merupakan Daerah Pegunungan bagian dari Bukit Barisan, dan Gunung Kerinci merupakan puncaknya pulau Andasal atau Sumatera. disamping hawanya nan sejuk, hamparan Kerinci di penuhi dengan sawah produktif yang merupakan lumbung padi yang bagus. Disamping tanaman palawija seperti cabe, kacang, jagung, kentang, dan lainnya, pebukitan Kerinci dipenuhi dengan tanaman Kayu Manis (Cassiavera) yang sewaktu-waktu disaat pucuknya muda, pegunungan Alam Kerinci akan tampak berwarna merah.

Dokumen : Dedi Sendral, Kayu Manis baru berumur 2 Tahun
Dokumen : Dedi Sendral, Kayu Manis baru berumur 2 Tahun

Mayoritas pnduduk Kerinci bekerja sebagai petani, baik petani padi maupun petani ladang.  musim panen kayu manis ini ilah berkisar sepuluh sampai dengan berpuluh-puluh tahun. semakin tua umur kayu manisnya, maka semakin bagus mutunya. 

Para petani kayu manis di Kerinci sangat bersyukur dimana belakangan ini harga kayu manis cukup menjanjikan, sehingga banyak petani kayu manis yang menjual kayu manisnya untuk naik haji, membangun rumah, membeli mobil, dan lain sebagainya. untuk kayu manis "hitam" baru dikuliti langsung dijual tanpa di kikis, harganya berkisar dai Rp. 20.000,- s/d Rp. 25.000,- /Kilogram, sedangkan untuk kwalitas yang baik harganya berkisar antara Rp. 30.000,- s/d Rp. 50.000,- / Kg

Dokumen : Dedi Sendral, Kayu manis yang baru di kuliti, belum dikikis
Dokumen : Dedi Sendral, Kayu manis yang baru di kuliti, belum dikikis "Kayu manis hitam"

Namun akhir-akhir ini dikarenakan harganya yang cukup baik, banyak terjadi pencurian kayu manis sehingga penduduk terpaksa melaksanakan ronda di ladang mereka.

Dok. Pribadi : Pipa tembakau/rokok dari kayu manis Kerinci               
        googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-412');});
Dok. Pribadi : Pipa tembakau/rokok dari kayu manis Kerinci googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-412');});

Dokpri. Pipa Kulit manis Kerinci 
Dokpri. Pipa Kulit manis Kerinci 

Seorang warga lokal, Cendra seorang pengerajin Batok Kelapa melakukan Innovasi pada tumbuhan kayu manis, ia menciptakan sebuah pipa rokok dari kayu manis, sehingga cocok untuk buah tangan / cindera mata bagi anda yang berkunjung ke Kerinci. Dimana pipa rokok ini dijual dengan standar harga terjangkau-. Pipa rokok ini diberi merek "PIKUMA" singkatan dari Pipa Kulit Manis. Untuk anda yang berminat, sila hubungi : Bang Choy, HP/WA. 085326934853,- 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun