Gerard Pique, Barcelona, dan Mimpi FC Andorra

Langkah pertama yang dilakukan Pique yaitu menjadikan FC Andorra sebagai duplikat dari Barcelona dengan menunjuk Gabri Garcia sebagai manajer dan Albert Jorquera sebagai asisten manajer.

Gabri menghabiskan 13 tahun membela Barcelona dari level junior dan ikut memenangkan gelar Liga Champions pada musim 2005/06. Gabri juga merupakan pelatih tim muda Barca dan sempat melatih FC Sion di Swiss. Sedangkan Jorquera juga membela Barcelona dari level junior hingga level senior selama lebih 16 tahun dan ikut menjadi bagian tim kala meraih gelar Liga Champions musim 2005/06 dan 2008/09.

Meskipun bermain di kasta kelima dalam susunan kompetisi liga Spanyol, namun FC Andorra diperkuat oleh beberapa pemain timnas Andorra dan saat ini beberapa lulusan akademi Barcelona, La Masia, bermain di sana seperti Marti Riverola, Fede Bessone dan putra almarhum Tito Vilanova, Adria Vilanova.

Bahkan Bessone dan Riverola pernah bermain bersama Pique dan Messi di tim junior Barcelona.

Pique berkaca pada Salford City yang juga dimiliki oleh mantan rekan setimnya di Manchester United. Sejak dimiliki oleh Ryan Giggs, Gary dan Phil Neville, Paul Scholes, Nicky Butt dan David Beckham, Salford City telah berhasil promosi sebanyak empat kali dalam lima tahun dan saat ini bermain di Liga Nasional atau tingkat kelima dalam susunan sepakbola Inggris

Dan FC Andorra sedang menuju kearah yang sama dengan promosi pada tahun pertama ketika Pique mengambil alih tim tersebut. Musim depan FC Andorra akan bermain di Divisi Tercera atau kasta keempat dalam susunan liga Spanyol dan untuk pertama kalinya setelah 24 tahun, akan kembali bermain di Copa del Rey.