Penyakit ini dapat menular ke siapa saja, baik orang dewasa hingga anak-anak
sekalipun. Penularan dapat melalui jarum suntik bekas atau bergantian, transfusi darah,
ASI, alat tato, alat sulam alis,alat sulam bibir, air liur dan hubungan seksual yang
tidak aman.
Gejala awal dari HIV/AIDS umumnya mirip dengan infeksi virus, seperti
demam,sakit kepala, kelelahan, nyeri otot, pembengkakan pada kelenjar getah bening
di tenggorokan, pangkal paha, dan ketiak. Untuk AIDS sendiri muncul tanda-tanda
seperti, diare yang lebih sering, sering demam dan berkeringat di malam
hari,mengalami sesak napas dan batuk kering, berat badang lebih dari 5 kg tanpa
alasan (diet atau olahraga), dan mengalami radang panggul kronis.
Sebagai bentuk penanggulangan, Kemenkes melakukan upaya dengan jalur cepat