Makna Akhlak, Etika, Moral, Susila

Dalam kehidupan sehari-hari,baik di rumah,sekolah,lingkungan masyarakat,dan tempat ibadah.seringkali kita sering mendengar istilah yaitu sebuah etika,,yang Dimana,etika ini mempunyai peranan yang cukup fleksibel terhadap kehidupan masyarakat yang hidup berdampingan sebagai makhluk sosial. Dengan kata lain adalah, etika sebagai tatanan hidup manusia dalam berinteraksi antara individu yang satu dengan yang lain-nya.Tapi tahukah kalian bahwasannya tidak hanya etika yang menjadi tatanan hidup bermasyarakat dalam agama,bersuku,berbudaya,dan bernegara.

         Ada istilah lain yang mungkin seringkali kita dengar,akan tetapi kita tidak mengetahui arti,fungsi,dan manfaat yang dapat diambil dari istilah tersebut.Istilah tersebut adalah,Akhlak,Etika,Moral,dan Kesusilaan atau Susila.Keempat istilah tersebut sering kita mendengarnya di segala penjuru tempat,akan tetapi kita belum bisa mengartikan dan meletakkan keempat istilah tersebut dengan baik dan benar.Disini kami akan memberikan pengertian dari keempat istilah tersebut.Akhlak adalah sebuah sifat yang sudah tertanam dalam diri manusia,yang mana dengan istilah Akhlak ini,manusia mengetahui hal-hal,serta batasan-batasan yang masuk atau sesuai dengan alur fikiran manusia tanpa adanya suatu pertimbangan,ragu,bimbang,tolak-ukur,terlebih dahulu.Etika adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang nilai suatu perbuatan yang dilakukan oleh manusia,baik dari sisi positif dan negative,baik danburuknya perbuatan tersebut.

       Moral adalah sebuah tingkah laku yang berasaskan atas kebiasaan atau suatu adat yang telah dijalankan dan diterapkan jauh dari kehidupan sebelumnya.Sedangkan kesusilaan atau Susila adalah hukum atau undang-undang yang dibuat dengan tujuan membimbing manusia berbuat sesuai dengan garis yang sudah ditetapkan dalam kehidupan bermasyarakat.

        Saya membuat makalah ini adalah dengan tujuan memberikan suatu pengertian yang dapat menambah wawasan kita sebagai manusia,yang mana kita tidak sekedar hanya mengetahui istilah tersebut,akan tetapi kita mengetahui pengertian,kegunaan atau fungsi,manfaat yang dapat diambil,serta sumber-sumber yang menjadi sandaran dari keempat istilah tersebut.Selamat membaca makalah saya sebagai referensi dan pedoman yang dapat menjadi manfaat bagi kita semua di kemudian hari.Dibawah ini,akan saya paparkan segala hal yang berkaitan dengan keempat istilah tersebut.

1.Pengertian Akhlak

     Sebagaimana yang telah saya sebutkan diatas mengenai pengertian akhlak,akhlak adalah sebuah sifat yang telah ada tertanam dalam setiap individu manusia yang menyebabkan suatu tindakan yang berlandaskan tanpa adanya suatu paksaan dari orang lain yang membuat pelakunya secara sadar diri melakukan suatu perbuatan tersebut.Akhlak dalam segi Bahasa diambil dari Bahasa Arab yaitu,khuluq,yang dalam bentuk jama'nya adalah Akhlaqun,yaitu suatu budi pekerti yang baik,perangai,dan tabiat.Ada juga makna lain dari akhlak yang memuat lima bentuk:

 (a) Al-'Adah

Adalah kebiasan,adat istiadat,suatu perbuatan yang telah dilakukan dan dikerjakan secara turun menurun,dan ajaran nenek moyang yang diwariskan kepada anak-cucunya.

(b) Ath-Thabi'ah

Adalah Akhlak yang menjadi karakter,sifat,tabiat,budi pekerti,dan pencetak suatu perbuatan.

(c) As-Sijjiyah

Adalah suatu Akhlak yang mendasar kepada suatu keperangaian,ekspresi,yang didalamnya mencakup gestur badan dan kelemah-lembutan ucapan kepada orang-orang yang di sekitarnya,tanpa sedikitpun melukai orang yang diajak berbicara tersebut.

(d) Al-Muru'ah

Adalah bagian dari makna Akhlak yang mengacu kepada kehormatan seseorang,martabat,nilai harkat,dan harga diri orang tersebut yang memilikinya.

(e) Ad-Dien

Adalah bagian makna dari Akhlak yang mengacu kepada sebuah aturan yang memiliki keteraturan disetiap pergerakannya,hal yang menyangkut sopan santun,budi bahasa,serta system aturan yang tata keimanan dan suatu peribadatan kepada Tuhan Yang Maha Esa,dan tata kaidah yang berhubungan dengan cara hidup pergaulan manusia dengan manusia yang lainnya.

                  Dalam Al-qur'an dan Hadits,banyak yang menceritakan dan mendeskripsikan tentang Akhlak Nabi Muhammad SAW.Salah satunya adalah"Sesungguhnya aku diutus ke muka bumi ini adalah untuk menyempurnakan akhlak manusia".Dalam hadits tersebut mempunyai makna yang tersirat yang menurut saya adalah factor utama mengapa Nabi diutus ke muka bumi ini.Yaitu bisa kita saksikan bahwa bagaimana kondisi umat manusia sebelum diutus nya Nabi Muhammad ke mukabumi ini banyaknya pembunuhan,perzinahan,kesyirikan,mabuk-mabukan,serta maraknya perbudakan.Hal ini sangat memprihatinkan yang terjadi pada umat terdahulu kala itu.beredar kedzhaliman dimana-mana yang secara tidak langsung membuat manusia sengsara.Maka diutuslah Nabi sebagai jawaban atas peristiwa dan kejadian tersebut.

               1(B).Sumber Akhlak

Akhlak bersumber dari Al-qur'an dan Hadits Nabi.Kedua pedoman tersebut dengan jelas dan lugas menjelaskan tentang Akhlak-Akhlak yang mengelilingi kehidupan manusia.Bagaimana kita berakhlak kepada Tuhan,bagaimana kita berakhlak kepada seluruh makhluk ciptaan tuhan,seperti manusia,hewan,dan tumbuhan.dan bagaimana kita berakhlak kepada alam sekitar yang dengan baiknya Allah SWT memberikan,serta memfasilitasi semuanya tanpa dipungut biaya sama sekali.

2.Pengertian Etika

      Etika adalah ilmu yang mempelajari suatu nilai yang dilakukan oleh pelakunya dengan dilihat oleh orang-orang yang melihat ia melakukan perbuatan tersebut.Nilai ini diambil dari positif atau negatif,baik dari segi baik atau buruknya kadar perbuatan tersebut.Yang dimana manusia yang melihat pelaku etika tersebut melakukan perbuatannya,dan mereka bisa menilai apakah perbuatan atau tindakan tersebut seusai dengan aturan yang sudah disepakati Bersama atau tidak.Sedangkan secara etimologi etika diambil dari bahasa Yunani,yaitu Ethos,yang berati"adat kebiasaan yang lazim dilakukan sejak dahulu kala,wujud gagasan kebudayaan yang terdiri atas nilai-nilai budaya,norma,dan system yang saling berkaitan. Menyimpulkan apa yang dipaparkan oleh HamzahYa'kub dalam bukunya yaitu"Pembinaan Akhlakul Karimah" yang diterbitkan di Ponorogo pada tahun 1983,ada beberapa karakteristik yang membedakan etika filsafat dengan yang lain,adalah:

(A) Etika filsafat mengajarkan manusia untuk bisa menentukan nilai kadar suatu perbuatan yang sesuai dan masuk kedalam akal pemikiran manusia.

(B) Etika filsafat diwajibkan untuk sebisa mungkin dalam menaati sikap tersebut atau aturan tersebut,karena sudah bersifat tidak dapat dirubah dan diganggu gugat karena aturan tersebut sudah dijalankan sejak zaman dahulu secara turun-menurun dan keteraturan.

             (2B) Sumber-sumber Etika

                             Ada banyak hal yang menjadi sumber-sumber etika,karena etika merujuk pada aturan yang telah disepakati Bersama dalam membatasi pergaulan manusia,yaitu;Budaya,Hukum,norma-norma Pancasila,dan Adat istiadat di daerah tersebut.

3.Pengertian Moral

     Moral adalah suatu ajaran yang mempelajari tentang baik atau tidaknya perbuatan seseorang.Dan ini bersifat universal,semua orang memiliki hak nya dalam menentukan apakah suatu objek menurut pandangan dia,baik ataukah buruk.Dengan demikian dikajilah hal tersebut dengan saksama dan dikemukakan dalam sebuah aturan dan perundang-undangan.

(3B) Sumber Moral

      Menurut pandangan saya,moral itu bersumber dari adanya suatu tindakan atau perilaku yang membuat orang lain dengan haknya mengemukakan atau megutarakan pandangan tersebut dan secara tidak mungkin,nilai dari baik atau buruknya hal tersebut dijadikan suatu aturan dan perundang-undangan yang diikuti oleh seluruh elemen masyarakat.

4.Pengertian Susila

      Susila adalah aturan yang menuntut setiap individu melaksanakan hal tersebut dengan baik dan benar.Menurut apa yang saya pahami,Susila atau kesusilaan ini,mewajibkan para masyarakat untuk senantiasa melakukan perbuatan yang berbudi pekerti luhur,baik,dan sopan.

(4B) Sumber Susila

              Sumber Susila berasal dari setiap hati manusia.Karena kesusilaan ini mengikat dengan semua aturan yang kesemuanya itu mengarah kepada suatu kebaikan dengan kata lain,sumber Susila ini lebih condong kearah sesuatu yang bersifat hati Nurani manusia.

penulis:Mohammad Rizalul Haqqi

Dosen pengampu: prof.Dr.Hamidullah Mahmud Lc.M.A.