Sains Informasi, program studi yang masih tergolong baru di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta telah menjawab akan peluang kerja di era digital dan informasi.
Uniknya, prodi ini masuk ke dalam Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
Mengapa demikian? Sains informasi telah mencakup bidang teknologi, informasi, dan juga manusia (sosial). Lebih tepatnya kita juga akan belajar tentang perilaku manusia, kelompok masyarakat, dan organisasi. Jadi, sains informasi adalah ilmu yang mempelajari pengolahan data dan informasi dalam mengidentifikasi permasalahan sosial yang memberikan solusi berdasarkan data dan informasi yang dikelola secara digital.
Apa aja sih yang akan kita pelajari di Sains Informasi?
Literasi Digital: Literasi digital adalah pengetahuan serta kemampuan pengguna dalam memanfaatkan media digital untuk memahami berbagai informasi. Literasi digital mengajarkan bagaimana kita bisa memilah informasi yang kredibel dan yang tidak kredibel.
Social Data and Social Network: Data sosial dan jaringan sosial menjadi tren perkembangan teknologi digital saat ini terutama dalam pengelolaan akun digital, akomodir data, dan analisis data.
Pengelolaan Big Data: Perkembangan big data telah dimanfaatkan secaara baik sebaagai tools untuk memahami realitas sosial – politik dengan melihat perilku masyarakat di media sosial.
Pengelolaan dan Perilaku Informasi: Ini termasuk ke dalam bidang ilmu sosial, karena disini kita mempelajari perilaku individu. Belajar sains informasi juga bisa menjadikan kita sebagai ahli social cyber, pengelola data sosial, dan pengelola data organisasi dan bisnis.
Information Architecture: Informasi yang diwujudkan dalam bentuk berupa bagan atau desain yang terstuktur dengan tujuan lebih mudah dimengerti oran lain.
Prospek kerja apa aja yang ada di Sains Informasi?
Pengarsip Digital/Manajemen Arsip: Seorang Pengarsip Digital bertanggung jawab untuk memelihara dan mengatur catatan digital dan arsip perusahaan. Pentingnya memahami metode pengarsipan digital ditekankan.
Manajemen aset: Peran Asset Manager dalam mengelola dan melacak aset perusahaan, termasuk dokumen, data, dan sumber daya lainnya. Bagaimana keterampilan dalam Ilmu Informasi dapat diterapkan dalam manajemen aset.
Spesialis Manajemen Pengetahuan: Peran Spesialis Manajemen Pengetahuan dalam mengelola pengetahuan organisasi, menciptakan database pengetahuan-dan mendorong kolaborasi antar tim.
Business Intelligence: Business intelligence menjelaskan tentang suatu konsep dan metode bagaimana untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan bisnis berdasarkan sistem yang berbasiskan data.
Sebagai mahasiswa prodi Sains Informasi saya banyak belajar akan pentingnya memahami dan menganalisis informasi yang tersebar di era lautan informasi ini. Karena informasi saat ini sudah menjadi kebutuhan pokok yang mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
