Dalam dunia bersosial media yang tentutanya terlalu berbahaya dan banyak oknum yang tidak bertanggung jawab menyalahgunakan media sosial ini untuk menyerang satu sama lain yang seringkali menimbulkan fitnah atau asumsi asumsi yang tidak benar terkadang membuat para pembaca atau pun yang melihat ikut terbawa dalam berita tersebut yang di mana berita tersebut belum tentu benar atau hoaks.
  Akhlak berasal dari kata khuluqun yang berarti budi pekerti, perangai, tingakah laku atau tabiat. Oleh karena itu sifat manusia tedidik oleh keadaan yang melekat pada manusia atau diri kita sendiri yang melahirkan pebuatan perbuatan yang Dimana memalui proses pemikiran, pertimbangan, Analisa dan ketangkasan . hal ini menunjukan bahwa  tingkah laku seseorang itu tejadi karena di dorong oleh suatu keinginan secara sadar untuk melakukan hal baik ataupun buruk.
  Dengan penerapan akhlak dalam bersosial media yang dimana islam sudah tegas melarang fitnah, yang juga sedang marak terjadi di media di sosial, oleh karena itu kita sebisa mungkin harus bisa menghindari menyebarkan informasi yang tidak benar atau terverifikasi yang dapat merugikan reputasi seseorang . pastikan keadilan dan kebenaran saat menyebarkan ataupun membuat berita.
  Tasawuf adalah sesuatu yang menetap pada jiwa dan diri kita yang Dimana muncul dari perbuatan dengan mudah tanpa memikirkan terlebih dahalu. Tasawuf sendiri bukanlah perbuatan, kekuatan, dan ma'rifah (pengetahuan atau pengenalan). Oleh karena itu mengapa pentingnya  tasawuf  perlu di ketahui atau di pelajari oleh banyak masyrakat, karena:
  Mengenai penerapan ilmu tasawuf dalam bersosial media yaitu, agar masyarakat umum lebih dapat mengontrol diri dalam bermain media sosial , serta lebih ke menyajikan berita berita yang apa adanya tanpa menambahi unsur memojokkan yang dimana dapat menimbulkan fitnah dan komentar komentar tidak baik, tentunya hal ini dapat membuat kita lebih berfikir lagi, hal ini akan membuat kita lebih bijak dan berfikir kritis moral dalam bersosial media.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H