Salah satu cara untuk mensyukuri keindahan alam yaitu mengunjungi taman wisata, seperti taman burung TMII. Taman Burung TMII menghadirkan suasana alam yang indah.
Setelah melewati pintu masuk, pengujung disuguhkan pemandangan sungai dan burung pelikan.
Sebelah kanan dan kiri terdapat kubah besar yang isinya kandang burung dari seluruh Indonesia, dibagi menjadi kubah Wallacea dan Sahul serta kubah Sunda Besar. Pengunjung dapat melihat peta taman burung dekat kantor pintu masuk.
Pada bagian tengah taman burung terdapat Gua Bantimurung, tempat restauran makan dan Amphiteater Maleo, tempat pertunjukan aksi burung Elang atau burung paruh bengkok. Pertunjukan biasanya diadakan pagi jam 10 dan sore hari sekitar jam 5 sore.
Dalam perjalanan ke arah kiri, pengunjung akan menemukan Plaza Puyuh, Burung Elang, dan Laboratorium, tempat khusus untuk burung yang memerlukan perawatan.
Kemudian, memasuki Kandang Sunda Sahul, pengunjung akan melihat burung-burung yang berada di beberapa kandang, ada yang bebas berkeliaran. Tak kalah menariknya, terdapat jembatan Layang Omo Hada untuk pengunjung melihat pemandangan burung-burung dari atas.Â
Suara kicauan burung dan udara sejuk dari pepohonan menambah suasana asri taman. Terdapat burung unik yang ditemukan seperti Kerak Kerbau Jawa, Gagang Bayam Timur, Kerak Ungu, Belibis Kembang, dan Ayam Hutan Merah, beberapa diantaranya termasuk spesies yang dilindungi karena jumlah populasinya sedikit.Â
Disini kita dapat melihat bagaimana aktivitas burung dalam kandang yang menyesuaikan habitat aslinya seperti mandi, makan, minum, berendam, terbang, istirahat, interaksi dengan burung lain.