Mohon tunggu...
Zalfa Aliyyah
Zalfa Aliyyah Mohon Tunggu... Guru - menjadi guru PAI

baca novel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Teknologi dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

27 Juni 2024   17:58 Diperbarui: 28 Juni 2024   08:37 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Artikel ini ditulis sebagai respons terhadap meningkatnya penggunaan teknologi dalam pendidikan agama Islam. Dengan munculnya teknologi baru, ada potensi untuk mengubah cara kita belajar dan memahami ajaran Islam. Artikel ini bertujuan untuk menjelajahi peran teknologi dalam pendidikan agama Islam dan bagaimana hal itu dapat memengaruhi praktik keagamaan kita. Artikel ini ditulis dengan tujuan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang peran teknologi dalam pendidikan agama Islam dan bagaimana hal itu dapat memengaruhi praktik keagamaan kita.

Novelty Penelitian

Novelty penelitian artikel tentang peran teknologi dalam pendidikan agama Islam terletak pada penggunaan teknologi baru dan inovatif untuk mengajarkan dan memahami ajaran Islam. Artikel ini mengeksplorasi bagaimana teknologi seperti aplikasi seluler, platform online, realitas virtual, dan media sosial dapat digunakan untuk mempromosikan pemahaman yang lebih besar tentang Islam dan memfasilitasi dialog antaragama. Artikel ini juga mengeksplorasi potensi untuk teknologi memengaruhi praktik keagamaan kita dan mempromosikan pemahaman yang lebih besar tentang Islam

Jadi tidak diragukan lagi bahwa keberadaan teknologi saat ini sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia, khususnya dalam bidang pendidikan. Hal ini dibuktikan dengan berbagai inovasi dan keberhasilan yang dicapai selama ini. Teknologi merupakan sarana yang dapat digunakan untuk menghadirkan pendidikan agama Islam modern bagi generasi milenial. Teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis ilmu terapan (M. Ilyas Ismail. 2020).

Perkembangan teknologi sering digunakan sebagai sarana informasi dan komunikasi yang tersedia untuk semua kalangan. Teknologi banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, khususnya kaum milenial. Tak terkecuali dalam dunia pendidikan. Di masa lalu, teknologi pendidikan terbatas dan tidak banyak digunakan, dan guru adalah satu-satunya sumber belajar bagi anak-anak. namun, zaman modern berbeda karena ada perangkat teknis di mana-mana. Saat ini, teknologi sangat penting dalam segala bidang kegiatan, termasuk pendidikan, bisnis, sosial budaya, politik, agama dan banyak lainnya.

Untuk mencapai tujuan tersebut, sekolah khususnya di kota besar telah menggunakan banyak jenis teknologi. Dunia pendidikan saat ini harus mampu mengikuti perkembangan zaman yang berarti penetrasi teknologi di berbagai kantor, instansi pemerintah bahkan sekolah. Ternyata teknologi yang dianggap sebagai alat tidak hanya sebagai alat tetapi juga sebagai sumber belajar dalam proses belajar mengajar. Teknologi dalam pendidikan kini berubah perannya dari sekedar alat pengajaran yang memudahkan penyampaian informasi menjadi alat yang membantu siswa mengontrol pembelajaran di sekolah.

Pendidikan agama Islam juga dapat disebut sebagai kegiatan pengajaran, pelatihan, berbagi ilmu dan kepemimpinan dimana guru melakukan semua kegiatan tersebut dalam kegiatan belajar mengajar dengan penuh keikhlasan, kesabaran dan tanggung jawab. Serta menawarkan pembelajaran kepada siswa agar transfer ilmu berjalan optimal. Tujuan dari kegiatan pembelajaran ini sangat baik dan bertujuan untuk mengajarkan dan menanamkan sifat-sifat yang baik pada siswa. Ketika siswa mengetahui bagaimana menerapkan sifat-sifat dan nilai-nilai yang baik dalam kehidupan, maka terciptalah rasa aman dalam hati siswa (M. Umarul Faruki, 2013).

Perkembangan teknologi saat ini mempengaruhi kehidupan masyarakat di seluruh dunia, dan perkembangan teknologi ini juga mempengaruhi seluruh aspek kehidupan. Salah satu bidang kehidupan yang terkena dampaknya adalah pendidikan. Dalam dunia pendidikan, teknologi memegang peranan penting dalam memungkinkan segala kegiatan pendidikan. Adanya teknologi trainer ini dapat memaksimalkan proses belajar mengajar, selain itu teknologi juga dapat dikatakan sebagai pelengkap belajar mengajar.

Namun, penggunaan teknologi pembelajaran membutuhkan kemauan dari guru dan siswa. Alasan kesediaan tersebut karena guru dan siswa sedang menghadapi transisi dari yang sebelumnya tidak menggunakan teknologi menjadi menggunakan teknologi dalam pembelajaran. Oleh karena itu, ada harapan bahwa penggunaan teknologi dapat diterapkan secara efektif. Ketika proses penggunaan teknologi berjalan lancar, manfaat yang dirasakan juga maksimal. Penerapan perkembangan teknologi pada pendidikan agama Islam juga memerlukan adaptasi agar siswa dan guru dapat merasakan dampak perkembangan teknologi terhadap pembelajaran. Selain itu, penerapan teknologi ini dalam pendidikan agama Islam harus sesuai dengan tujuan dan syariat agama Islam, serta dapat dimanfaatkan dengan baik dalam pembelajaran pendidikan agama Islam (Zalik Nuryana, 2019).

Dunia pendidikan perlu menerapkan inovasi terbaru untuk mendongkrak pendidikan yang ada. Tidak hanya di bidang kurikulum dan sarana prasarana, tetapi juga di bidang pendidikan agama Islam, seperti perkembangan teknologi informasi dalam kegiatan pembelajaran.

Islam adalah agama yang tidak tertutup dengan perkembangan yang sangat pesat, termasuk teknologi, namun Islam sangat adaptif bahkan mendorong manusia untuk hidup dinamis dan menciptakan peluang yang lebih baik setiap saat, asalkan iman dan taqwa itu penting. Menyadari kesesuaian teknologi pembelajaran PAI dan penerimaan pendidikan Islam dalam toleransi hal-hal positif, pembelajaran pendidikan agama Islam (PAI) di sekolah harus memiliki kesempatan untuk memanfaatkan sumber daya tersebut dan mulai mengubah model pembelajaran tradisional menjadi berbasis teknologi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun