Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Di Pelepah Senja Aku Mengingatmu

7 Mei 2022   18:53 Diperbarui: 7 Mei 2022   22:21 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhirnya, kaupun pergi. Bukan muara perjalanan dari riam kehidupan. Atau ambang peredaran pada riak kehilangan. Tapi titik persinggahan.

Kemudian, kau tinggalkan bentangan kisah. Bukan pergulatan rasa yang lelah memagut resah. Atau pergumulan sajak cinta yang luluh merengkuh gundah. Tapi tepian kasih.

Dan, kau temui jalan kembali. Bukan setapak jejak sepi di antara parade diksi. Atau hamparan samudera sunyi di antara pahatan bentala bumi. Tapi tubir janji.

Di pelepah senja, aku mengingatmu. Mungkin tak lagi tentang rindu. Namun, kali ini membisu di antara arsiran pilu.

Curup. 07.05.2022
Zaldy Chan

Untuk Mas  Jati Kumoro
"Selamat Jalan, Mas! Berbahagialah!"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun