"Maafkan Nunik, Mas!"
"Lah? Kenapa?"
"Karena Nunik, Mas...."
Aku tertawa. Kau hentikan kalimatmu. Wajahmu kau ajukan ke arahku. Duet jarimu beraksi otomatis. Berasa perih di lenganku.
"Masih banyak, Nik?"
"Eh?"
"Maaf Nunik! Seperti makan obat! Sehari tiga kali!"
"Iiih..."
Itu reaksi tak biasa darimu. Kau tertawa, entah sebab apa. Aku pun tertawa. Usai lalui titian beningmu.
#Nik
#GetMarried #PowerofLove #BecauseofYou #SayLovewithLetter #LoveJustaintEnough #BorntoFight #ThereisaWay
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!