Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Sajak-sajak Pemenggal Kisah

13 Februari 2019   07:46 Diperbarui: 13 Februari 2019   07:49 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrated by : pixabay.com

berkali, dan lagi. helainya pun, tak berbingkai. kulukis sajaksajak pilu. bersamamu, dan tanpamu.

tak henti, kulukis aksara rasa. dan, kusembunyikan di bilik asa. berdua, bersua muara luka.

mata air matamu berdarah, punah terpercik amarah. sketsaku berdarah, punah terhempas amarah.

sajaksajak piluku, pemenggal kisah.

Curup, 13.02.2019
zaldychan [Aksara dan Cinta]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun