Menjadi masalah individu dalam memilih jurusan bagi pelajar SMA. Terkadang bikin pusing pada saat harus memilih jurusan IPA atau kah IPS, ini yang membuat siswa galau setiap dihadapkan dengan dua pilihan itu, yang keduanya belum bisa dipahami oleh siswa-siswi generasi strawbery.
Memahami keadaan diri sendiri (internal) ingin rasanya memilih jurusan IPA, disisi lain keadaan eksternal membuat bimbang seorang pelajar untuk menentukan pilihan diantara dua jurusan SMA. Sebaiknya yang dilakukan pihak diluar diri individu (eksternal) membimbing dengan menanyakan "apa pilihan jurusan yang kamu minati" atau "apa yang membuat kamu ragu untuk memilih jurusan". Jika bimbingan sudah berjalan dengan baik dan bijak, pelajar akan menjadi lebih kuat rasa percaya dirinya untuk menentukan pilihan jurusan sesuai keinginan nya.
Butuh mengenal lebih jauh, apa bakatmu dan minatmu?. Itu penting dipahami sebagai pertimbangan dalam menentukan pilihan jurusan IPA atau IPS. Karena jika keahlian siswa lebih cenderung ke bidang IPA, misalnya ada siswa lebih aktif dibidang bercocok tanam atau pun lebih aktif dibidang peternakan, hal ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan pemilihan jurusan.
Untuk memilih jurusan berdasarkan pengalaman bidang keahlian, pilihan IPS bisa dilakukan untuk belajar manajemen perusahaan. apabila harus memilih jurusan IPA bisa dilakukan pula untuk belajar kimia, karena tanaman membutuhkan obat yang terbuat dari campuran bahan kimia.
Bakatmu Lebih cenderung ke bidang apa dan/atau minatmu berada pada bidang yang mana? Pelajar SMA kelas 10 saat ini lebih sering mengatakan "aku tidak tau harus memilih jurusan IPA atau IPS atau Bahasa, aku bingung". Dan pelajar SMA kelas 11 dan 12 bingung jika ditanya guru, nanti setelah lulus SMA mau apa, lanjut kuliah atau langsung kerja?.
Pilihan langsung kerja karena orientasi ingin membantu orang tuanya telah menyekolahkan dirinya sampe SMA, pilihan ingin lanjut kuliah karena ingin meningkatkan derajat orang tua supaya lebih tinggi peluang dunia kerja yang akan didapatkan nanti.
"aku tidak tau harus memilih jurusan IPA atau IPS atau Bahasa, aku bingung".
Memilih jurusan tidak semudah yang dipikirkan, Pelajar pasti berpikir pada saat masih di bangku SMP keinginan masuk ke SMK tetapi setelah lulus SMP ternyata harus masuk SMA, siswa dilema pilihan tidak sesuai harapan. Nasi sudah menjadi bubur, maka siapkan diri walaupun tidak sesuai keinginan.Â
Begitu sudah menjadi pelajar SMA, saat sudah dikelas 10, dihadapkan dengan pilihan jurusan IPA atau IPS atau Bahasa, perlu dilakukan ketenangan dalam mengambil keputusan, diperlukan juga pertimbangan orang tua dan dibimbing guru BK. Setelah SMA mau kuliah atau bekerja.
sekiranya setelah SMA ingin melanjutkan kuliah, pelajar SMA harus mempersiapkan diri sejak kelas 10, jika perlu ikut tes bakat sehingga bisa mengikuti kata hati sesuai pilihan kuliah nantinya.
Wahai pelajar Indonesia, ketahuilah bahwa bakat adalah keahlian yang terbentuk sejak lahir, sedangkan minat adalah keingin-tahuan seseorang untuk melakukan percobaan pekerjaan yang belum pernah dilakukan sebelum nya dan terus berulang-ulang.
Cara mudah mengetahui bakat dan minat;
Buka link temubakat.com, disana kalian bisa melihat kecenderungan bakat dan minat yang lebih kuat dibidangnya sesuai kebutuhan dan sesuai tes yang telah dilakukan.
Tetap semangat menjalani kehidupan
Tetap harus berjuang mendapatkan karir dimasa depan.
Salam Literasi
Ahmad Zaki Zamani, S.Psi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H