Mohon tunggu...
Zakiyyah rahma sari
Zakiyyah rahma sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UMM

Mahasiswa UMM

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa PMM UMM Mengembangkan Keterampilan Masyarakat Desa Punten Melalui Pelatihan Ecoprint

20 Februari 2024   11:20 Diperbarui: 20 Maret 2024   04:27 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PMM atau Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan bagi seluruh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat. Melalui kegiatan PMM mahasiswa juga dapat menyalurkan berbagai kegiatan positif kepada masyarakat. Selain itu, kegiatan PMM ini merupakan salah satu kesempatan yang dimanfaatkan untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Kegiatan PMM ini dilaksanakan oleh kelompok 69 gelombang 7 yang beranggotakan 5 orang yaitu, Aisyah Berliana Shafira, Amira Ulayya Husna, Zakiyyah Rahma Sari, Early Maulina, dan Silvia serta di bimbing oleh Bapak Havidz Ageng P., S.IP, M.A. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Kegiatan PMM ini berlokasi di Desa Punten, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.

Di tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya lingkungan, mahasiswa PMM mengajak masyarakat setempat, terutama anak-anak di Desa Punten untuk mengembangkan keterampilan yang bermanfaat melalui cara yang kreatif dan bernilai edukatif yaitu melalui program pelatihan totebag ecoprint. Dalam kegiatan tersebut, anak-anak tersebut tidak hanya belajar membuat barang yang berguna saja, akan tetapi juga ikut berkontribusi dalam menjaga lingkungan dengan menggunakan metode yang ramah lingkungan.  

Ecoprint sendiri berasal dari kata eco atau ekosistem yang mempunyai arti lingkungan hayati atau alam, dan print yang artinya mencetak. Sehingga ecoprint dapat dikatakan sebagai teknik mencetak dan pewarnaan dengan menggunaakan bahan alami. Pada kesempatan ini, pelatihan totebag ecoprint yang dilakukan oleh Mahasiswa PMM kelompok 69 gelombang 7 adalah totebag yang dihiasi dengan pola atau motif yang dihasilkan melalui proses ecoprint, yaitu teknik mentransfer warna dan pola alami dari bahan tumbuhan seperti daun, bunga, dan tanaman lainnya ke permukaan kain tas, sehingga memberikan sentuhan alami dan estetika yang indah pada kain.

Tujuan diadakannya pelatihan tersebut adalah untuk mengembangkan keterampilan yang bermanfaat bagi anak-anak di Desa Punten, memberikan pengetahuan dan pengalaman yang baru, selain itu juga memanfaatkan sumber daya alam dan dapat dijadikan sebagai suatu produk yang mempunyai nilai jual cukup tinggi.

Dalam pelatihan ini, anak-anak desa diajak untuk memahami konsep dasar tentang ecoprint serta langkah-langkah praktis dalam menciptakan totebag dengan teknik tersebut. Memberikan pemahaman terhadap mereka mengenai pentingnya menggunakan bahan-bahan alami dan menjaga kelestarian lingkungan. Selain itu, juga memberikan pengetahuan mengenai prinsip-prinsip desain dan estetika untuk menciptakan totebag yang menarik dan fungsional.

Dengan bimbingan dari Mahasiswa PMM, anak-anak Desa Punten mulai mencoba Teknik ecoprint dengan menggunakan berbagai macam daun, bunga, dan tanaman lainnya yang mereka temukan di sekitar desa. Mereka juga belajar tentang proses persiapan kain, pemilihan bahan organic dan teknik pencetakan yang tepat untuk menghasilkan pola yang indah dan tahan lama.

Sehingga diharapkan dengan adanya kegiatan pelatihan totetag ecoprint ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi anak-anak desa yang terlibat, akan tetapi juga dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat sekitar untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan terus mengembangkan keterampilan yang dapat mendukung keberlanjutan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun