Mohon tunggu...
Zakiya Ar_Rahma
Zakiya Ar_Rahma Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar sepanjang hayat. This too shall pass.

Mencintai buku dan kehidupan yang dijalani saat ini.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Foto Prewedding Berujung Kebakaran di Bromo, Apa Sih Tujuan Foto Prewedding?

9 September 2023   10:30 Diperbarui: 9 September 2023   11:40 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sampai sejauh ini, saya tidak menemukan manfaat foto prewedding bagi calon pengantin. Mungkin satu-satunya manfaat adalah fotonya bisa dipajang di surat undangan. Ya supaya tampilan undangannya tidak monoton dan lebih kekinian.  

Apalagi, baru saja muncul kasus kebakaran di area gunung bromo akibat foto prewedding
yang menggunakan flare. Bagi saya, justru ini menjadi bukti jika foto prewedding tidak ada gunanya. Selain menambah biaya pernikahan, ternyata bisa juga mengundang bahaya.

Kasus foto prewedding berujung maut juga sudah banyak terjadi. Sebabnya karena konsepnya yang terlalu ekstrem, lokasinya yang tidak aman, dan faktor lainnya. Jadi, buat kalian yang mau menikah, sebaiknya dipertimbangkan dulu jika ingin foto prewedding.

Meskipun tidak ada manfaatnya, tapi saya cukup kagum dengan pasangan pengantin yang mempunyai konsep foto prewedding dengan mengusung nilai-nilai tertentu.

Misalnya mengusung nilai kesetaraan dalam rumah tangga, membangkitkan literasi keluarga, konsep 2 anak cukup, konsep zero waste atau konsep lainnya yang keren. Ya setidaknya ada pesan yang ingin mereka sampaikan dari sebuah foto pasangan.

Konsep foto prewed nya seperti si pria berada di dapur bersama istri, atau si pria mengangkat jemuran sedangkan si perempuan mencuci baju, atau konsep yang lain.  

Jika foto prewedding dilakukan tanpa konsep yang jelas dan justru membahayakan diri dan lingkungan sekitar, sebaiknya kamu tidak perlu melakukan foto prewedding. Lagi pula, kualitas sebuah pernikahan tidak ditentukan oleh ada/tidaknya foto prewedding. Juga tidak menjadi tolak ukur kebahagiaan rumah tanggamu kelak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun