Mohon tunggu...
Zaki
Zaki Mohon Tunggu... Marketer -

membaca dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Alarm Gempa Bumi Realtime Terbaik dari Aplikasi Ponsel Android

5 Desember 2015   17:25 Diperbarui: 5 Desember 2015   17:52 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber : http://jogjauncover.blogspot.co.id/2015/12/alarm-gempa-bumi-terbaik-android.html     Alarm gempa bumi bisa membantumu saat terjadi getaran secara realtime. Alarm yang dimaksud adalah aplikasi android yang bisa menangkap getaran melalui sensor accelerometer yg dimiliki ponsel layar sentuh. Sensor ini menangkap getaran secara seketika saat kejadian gempa bumi lalu memicu suara peringatan dari Aplikasi dalam waktu sepersekian detik.     Perpaduan kemampuan sensor dan aplikasi dirancang untuk mampu mendeteksi gelombang perusak (S shear wave) dan secara realtime memberikan peringatan dini pada sebuah gempa bumi. Jadi berbunyi saat kejadian bukan setelah kejadian, inilah bedanya dengan aplikasi gempa yang biasa menginformasikan skala, episentrum dan kedalaman setelah 10-15 menit pasca kejadian.     Dari 30 aplikasi yang @Jogja_Uncover uji selama 1 bulan penuh hanya 1 yang menurut saya layak untuk direkomendasikan. Kelebihan alarm ini karena paling hemat battrei, ponsel bisa di lock dan tanpa perlu di charging. Aplikasinya bernama ''Earthquake Alert'' bikinan Jozsef Csiza. saya temukan di Aptoide market. Inilah yang Sering @Jogja_Uncover pakai "di bulan-bulan tertentu" :)
      Kelebihan app ini selain lebih hemat battrei, sound-nya juga cukup keras sangat berguna pada malam hari karena bunyinya dapat membangunkan kita dari tidur saat terdeteksi getaran. Alarm memberikan waktu berharga bagi kita untuk dapat beraksi cepat dan tepat dalam mengambil langkah-langkah mitigasi. Sangat cocok bagi warga pesisir pantai selatan maupun kota Jogja atau daerah rawan gempa lainnya sebagai bagian dari upaya dan persiapan mitigasi bencana.     Sensor mampu menangkap getaran skala 2 MMI, hingga disarankan untuk tidak menyetting terlalu sensitif di daerah yang dekat rel kereta. Gemuruh truk besar yang lewat juga dapat memicu Alarm dan berpotensi mengagetkan banyak orang. Namun aplikasi ini bisa membedakan saat kita "merasa" ada gempa, padahal tubuh hanya sedang mengalami disorientasi keseimbangan yang mirip dengan gejala kesehatan vertigo (kleyengan).     Ingat. Aplikasi ini hanya mendeteksi getaran tapi tidak menginformasikan skala dan episentrum gempa , Alarm ini juga hanya mendeteksi getaran yang relatif bisa dirasakan manusia (Skala MMI) bukan gempa mikro yang hanya bisa dicatat Seismograph. Informasi ini semata-mata untuk kepentingan mitigasi bencana, bukan untuk alat "ngerjain" orang.
semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun