Mohon tunggu...
Zakiah
Zakiah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Buatlah setiap detik bernilai dan bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tawuran dan Kesehatan Mental, Bagaimana Perkelahian Mempengaruhi Kesejahteraan Emosional

30 Agustus 2023   08:04 Diperbarui: 30 Agustus 2023   08:05 1164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siklus Kekerasan: Terlibat dalam tawuran dapat memicu siklus kekerasan, di mana individu yang terlibat cenderung menjadi pelaku atau korban tawuran lebih lanjut.

  • Rasa Bersalah dan Malu: Terlibat dalam tawuran bisa menyebabkan perasaan bersalah dan malu, yang dapat mempengaruhi harga diri dan pandangan diri positif.

  • Mengatasi Dampak Negatif

    Penting untuk mencari cara mengatasi dampak negatif tawuran terhadap kesehatan mental:

    1. Konseling dan Terapi: Mengajukan bantuan dari profesional kesehatan mental dapat membantu individu mengatasi trauma, kecemasan, dan masalah emosional lainnya.

    2. Pendekatan Pencegahan: Upaya pencegahan tawuran di masyarakat, sekolah, dan keluarga sangat penting untuk mencegah dampak negatif pada kesehatan mental.

    3. Penguatan Keterampilan Emosional: Mengembangkan keterampilan penanganan emosi yang sehat dapat membantu individu menghadapi konflik tanpa kekerasan.

    Tawuran memiliki dampak yang serius pada kesehatan mental individu yang terlibat. Mempertimbangkan konsekuensi jangka panjang ini, penting bagi masyarakat, keluarga, dan lembaga pendidikan untuk bekerja sama dalam mencegah tawuran dan menyediakan dukungan yang diperlukan bagi individu yang terlibat dalam kekerasan. Upaya ini tidak hanya akan membantu mencegah kekerasan fisik, tetapi juga melindungi kesejahteraan emosional semua individu yang terlibat

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun