Mohon tunggu...
Zakia Badrutamam
Zakia Badrutamam Mohon Tunggu... -

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Ilmu komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tips Mencegah dan Mengurangi Mata Merah

5 Januari 2014   20:28 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:07 794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mata merah atau iritasi mata pasti sangat menganggu penglihatan dan penampilan anda. Mata yang merah mengakibatkan kita terlihat kurang sehat atau tidak siap untuk menghadapi kegiatan sehari – hari. Biasanya mata merah terjadi di bagian kornea mata.

Banyak penyebab yang mengakibatkan mata merah dan iritasi. Biasanya penyabab dari lingkungan sekitar, aktivitas yang beresiko pada mata, atau bisa juga karena mata kurang vitamin. Mata yang merah dan iritasi tidak bisa hilang dengan sendirinya, perlu penanganan dari diri sendiri atau jika sudah terlampau parah maka harus segera konsultasi ke dokter spesialis mata. Tapi untuk mengurangi atau mencegah terjadinya mata merah atau iritasi mata, berikut adalah beberapa tips-nya :

• Menggunakan tetes mata

Langkah utama yang biasa kita lakukan adalah menggunakan obat tetes mata. Selain mudah untuk di dapatkan, obat tetes mata juga sangat berguna untuk membersihkan debu yang menempel pada mata sehingga kornea mata tidak lecet. Tapi berhati – hatilah saat menggunakan obat tetes mata. Tidak semua obat tetes mata cocok untuk mata kita. Bahkan jika kita salah menggunakan obat tetes mata, mata kita bukannya membaik tapi malah semakin sakit karena obat tetes mata yang tidak cocok. Gunakanlah obat tetes mata yang sudah biasa anda gunakan (jangan gonta-ganti).

• Jangan menggosok mata

Gerakan reflek menggosok mata saat mata kita terasa gatal adalah reflek yang kurang baik, bahkan jika terbiasa menggosok mata saat gatal itu bisa mengakibatkan kornea mata lecet dan terluka. Usahakan hilangkan kebiasaan anda menggosok mata saat gatal dan beralih ke cara lain agar mata tidak gatal lagi.

• Gunakanlah helm atau kacamata saat mengendarai motor

Debu dan asap kendaraan adalah faktor utama yang menyebabkan mata merah dan iritasi. Maka saat kita berkendara di jalan raya sebaiknya kita menggunakan helm yang berkaca atau biasakan gunakan kacamata agar mata anda terhindar dari debu dan asap kendaraan di jalan raya.

• Atur pencahayaan

Pencahayaan yang kurang baik juga mengakibatkan mata merah. Pencahayaan yang terlalu terang atau terlalu redup mengakibatkan mata cepat lelah. Jadi aturlah pencahayaan ruangan dan alat kerja anda (komputer atau laptop) agar cukup dan tidak membuat mata lelah. Mata yang nonstop fokus pada layar gadget atau layar TV juga mengakibatkan mata merah dan mudah lelah. Mulai sekarang aturlah pencahayaan di ruangan kerja atau rumah anda.

• Kurangi begadang

Mata lelah akibat aktivitas yang padat sangat rentan membuat mata kita terlihat merah. Faktor utamanya adalah kurangnya anda mengistirahatkan mata. Apalagi kebiasaan anda yang sering begadang, itu akan memperparah kondisi mata anda. Tidurlah yang cukup setelah melakukan aktivitas seharian. Program tidur 7-8 jam per hari sudah cukup untuk tetap menjaga mata anda tetap sehat. Dan yang terpenting janganlah terlalu sering begadang.

• Jangan merokok

Asap rokok yang membahayakan akan berakibat buruk pada mata anda. Apalagi saat merokok bersama – sama, pasti semakin banyak asap rokok yang berada di dekat anda. Tipsnya yang pasti janganlah merokok dan hindarilah asap rokok. Untuk anda yang sudah menjadi perokok, hindarilah merokok di ruangan yang kedap udara karena mengakibatkan mata dengan mudah terkontaminasi oleh asap rokok, selain itu juga mata sulit mendapatkan oksigen dan dengan cepat mata akan memerah bahkan bisa terjadi iritasi belebihan. Jadi kalau mau merokok di ruang bebas ya guys...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun