Mohon tunggu...
Zainurrohmah
Zainurrohmah Mohon Tunggu... Penulis - Catatan Mahza

Bukan siapa-siapa. Sekadar hobi untuk healing. Kritik dan saran monggo... Maturnuwun...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pembelajaran SKI

9 September 2021   21:58 Diperbarui: 9 September 2021   22:13 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

SKI (Sejarah Kebudayaan Islam) merupakan salah satu mata pelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) yang diajarkan di madrasah, baik dari jenjang Madrasah Ibtidaiyah, tsanawiyah maupun Aliyah. 


Sesuai dengan namanya, SKI membahas tentang sejarah dari kebudayaan Islam itu sendiri. Dari zaman sebelum adanya Islam, proses masuknya Islam, Islam pada masa Nabi sampai islam sekarang. Mempelajari sejarah sangat penting bagi peserta didik, karena dengan mempelajari sejarah peserta didik akan mengetahui bagaimana perkembangan kehidupan khususnya Islam di zaman dulu yang kemudian diharapkan mampu mengambil hikmah dari peristiwa masa lampau.


Berikut ini beberapa fungsi pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam, antara lain:


1.Mengenalkan peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah perkembangan Islam. 

2.Mengenalkan perubahan-perubahan kehidupan dan peradaban masyarakat yang dibawa Islam.

3.Menanamkan nilai-nilai Iskam dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.


Adapun tujuan dari pembelajaran SKI itu sendiri adalah:

1.Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya mempelajari landasan ajaran, nilai-nilai, dan norma-norma Islam yang telah dibangun oleh Rasulullah dalam rangka mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.

2.Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu dan tempat yang merupakan sebuah proses dari masa lampau, masa kini, dan masa depan.

3.Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta sejarah secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah.

4.Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta didik terhadap peninggalan sejarah sebagai bukti peradaban umat Islam masa lampau.

5.Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam mengambil ibrah dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam), meneladani tokoh-tokoh berprestasi, dan mengkaitkannya dengan fenomena sosial, budaya, politik ekonomi, IPTEK, seni, dan lain-lain untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.


Untuk lebih luasnya lagi, sejarah kebudayaan Islam di Madrasah Aliyah merupakan salah satu mata pelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) yang menelaah tentang asal-usul, perkembangan, peranan kebudayaan peradaban Islam dan para tokoh yang berprestasi dalam sejarah Islam pada masa lampau, mulai dari sejarah masyarakat Arab pra-Islam, sejarah kelahiran dan kerasulan Nabi Muhammad SAW sampai dengan masa Khulafaurrasyidin, masuknya Islam ke Indonesia dan perkembangannya hingga sekarang.


Dengan kata lain, mata pelajaran sejarah kebudayaan Islam memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, sejarah kebudayaan Islam, yang mengandung nilainilai kearifan yang dapat digunakan untuk melatih kecerdasan, membentuk sikap, watak, dan kepribadian peserta didik. 

Sumber:

Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Dan Standar Isi Pendidikan Agama Islam Dan Bahasa Arab Di Madrasah, hal 51-52 file PDF

https://mlatifbasafi.blogspot.com/2018/11/tujuan-dan-fungsi-pembelajaran-ski.html?m=1

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun