Beli Indonesia telah diujicoba di sebuah kabupaten di Jogja dan berhasil menekan Tingkat kemiskinan hingga 6%. Sungguh menarik dan layak dikembangkan.
Hal menarik lainnya adalah Ketika ditanya peserta bahwa buku-buku apa saja yang membuat Pak Happy begitu semangat dan mahir dalam menarasikan proyek ini ? Beliau menyatakan buku yang paling banyak menginspirasinya selain buku-buku bisnis yang ditulis  kaliber dunia adalah karya-karyanya Imam Ghazali, Ulama klasik yang bertarekat sufistik. Subhanallah.
Pantaslah jika ada cerita dari salah satu pembicaranya kalau beliau pernah melihat Pak Happy mengkoordinir sarapan anggota dalam sebuah trip perjalanan Bersama, dan Ketika giliran makannya, beliau bilang  "silahkan saja saya sedang puasa". Rajin dan mental mengabdinya sungguh tinggi dan sederhana.
Yang menurut saya tidak kalah menarik  adalah Ketika selalu dilantunkan tayangan SHOLAWAT BELI INDONESIA" yang di lantunkan Hadad Alwi dan Pak Happy sendiri.
Diawali dengan senandung istighfar dan soundtrack suasana tanah suci Makkah dan Madinah (Makam Rasul) yang menarasikan :
"Yu kita semua di hari ini, bergandeng tangan ucapkan janji.
Indonesia selalu menanti. Bulatkan tekad satukan hati.
Indonesia sangatlah kaya  dan diinginkan semua bangsa,
jangan biarkan jangan lepaskan demi anak cucu dimasa depan.
Lihatlah Nasib rakyat jelata, mereka miskin di negeri kaya.
Jangan lupakan luka derita, Â hidupkan hati hidupkan jiwa.
Ingat saudara ingat sebangsa jangan kau lupa dengan mereka.
Pahlawan bangsa pesan pada mu tautkan jiwa untuk Bersatu.
Lihat saudara sulit bekerja hingga tergadai kehidupannya,
satukan langkah bangun Bersama wujudkan negeri nan Sejahtera.
Yaa Rosulallah salamun alaik, Yarofi'asyani waddaroji......