Ciptakan dampak lingkungan dan sosial dengan memengaruhi siklus penggunaan produk dari buaian hingga liang lahat. Sejak tahun 1990-an, AlEn Group, pemimpin dalam produk pembersih rumah yang berbasis di Monterrey Meksiko, telah berinvestasi dan meningkatkan operasi daur ulang plastik internal untuk menjadi salah satu pendaur ulang plastik terbesar di Meksiko.Â
AlEn kini mengoperasikan 30 rute dan 6.200 titik pengumpulan di wilayah Monterrey, mendaur ulang lebih dari 50.000 ton PET dan HDPE per tahun. Ekspansi bisnis ini telah memberi AlEn pasokan eksklusif plastik daur ulang, yang memungkinkannya membuat kemasan unik yang lebih ramah lingkungan dengan biaya yang relatif stabil.
   3. Memperluas nilai sosial.
Memperluas nilai produk dan layanan lingkungan dan sosial, dan menangkap nilai dalam harga, pangsa pasar, dan loyalitas. Pada tahun 2018, PepsiCo mengakuisisi Sodastream, pembuat air soda rumahan terkemuka di dunia.Â
Dengan memanfaatkan teknologi ini, PepsiCo telah mulai menghadirkan minuman bebas kemasan yang dapat disesuaikan ke tempat kerja, kampus, dan bandara.
Bisnis baru ini memposisikan PepsiCo untuk menang di pasar minuman yang semakin dipersonalisasi dan menghemat sekitar 67 miliar botol plastik sekali pakai pada tahun 2025.
   4. Memperluas rantai nilai.
Berinovasi dengan melapisi ekosistem bisnis pelanggan atau mitra di industri lain. Di Chili, sistem distribusi curah inovatif Algramo menggantikan plastik sekali pakai dengan wadah yang dapat digunakan kembali yang dilengkapi RFID.Â
Sejak 2013, startup ini telah meningkatkan bisnisnya dengan bermitra dengan lebih dari 2.000 toko milik keluarga di seluruh Santiago. Mereka membagikan produk makanan dan pokok yang terjangkau "al gramo" (bahasa Spanyol untuk "berdasarkan gram") dan memberi penghargaan kepada pelanggan karena menggunakan kembali wadah.Â
Model Algramo tidak hanya membantu lingkungan tetapi juga bermanfaat bagi kaum miskin kota, yang sebelumnya harus membayar harga tinggi untuk produk dalam jumlah kecil, dalam paket-paket yang dibungkus secara individual dan boros.
   5. Lokalkan ulang dan regionalkan.