The Muslim 500 merilis daftar The World’s 500 Most Influental Muslims 2024 atau 500 tokoh muslim paling berpengaruh di dunia. 20 teratas di terdapat dua tokoh yang asal Indonesia yaitu Bapak Ir.H.Joko Widodo Presiden Republik Indonesia dan Dr.(H.C.) K.H. Yahya Cholil Staquf yang merupakan ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Diantara para tokoh-tokoh muslim yang terdapat pada daftar list tersebut ada satu tokoh yang bergerak di bidang dakwah yang dinobatkan menjadi tokoh muslim yang paling berpengaruh di dunia, yaitu Al-Habib Umar Bin Hafidz. Yang dimana beliau memiliki ribuan santri dan sekarang banyak santri beliau kini menjadi pendakwah yang juga memiliki santri atau jama’ah di penjuru dunia, sehingga tidak ayal beliau menjadi sosok tokoh yang sangat berpengaruh di seluruh dunia karena banyaknya orang yang mendapatkan didikan dari beliau bahkan dari santri-santri beliau sehingga pengaruh beliau sampai pada ratusan ribu bahkan jutaan orang, karena apa yang beliau ajarkan adalah yang di damba-dambakan setiap orang yaitu menghadirkan ketenangan  di dalam diri hati sanubari di kala gemerlap dunia banyak menyelimuti.
Sekilas BiografiÂ
Al-Habib Umar Bin Muhammad Bin Salim Bin Hafidz Bin Syaikh Abu Bakar Bin Salim beliau lahir pada tahun 1963 adalah seorang tokoh yang merupakan keturunan Nabi Muhammad Sholollohu ‘Alaihi Wassalam yang ke-39, beliau tinggal di kota Tarim, Yaman.
Di Masa muda beliau mampu menghafal Al-Qur’an dan juga beberapa fan (cabang) ilmu seperti fikih, hadits, dan ilmu Bahasa Arab. Bahkan di bidang hadits sendiri beliau sampai mendapatkan julukan Al-Musnid yaitu julukan untuk orang yang sudah menghafal sangat banyak hadits beserta sanadnya.
Ada sebuah tragedi yang memilukan di masa kecilnya beliau yaitu saat sedang menemani ayahnya salat jumat. Sang ayah diculik golongan komunis. Akhirnya Habib Umar pulang sendirian ke rumah dengan membawa syal milik ayahnya. Sejak saat itu, ayahnya hilang kabar dan tak pernah kembali lagi. Menginjak usia muda, Habib Umar memiliki semangat untuk meneruskan tanggung jawab ayahnya di bidang dakwah, berbekal syal milik ayahnya yang menjadi bendera semangat hidupnya.
Pada tahun 1993 beliau mendirikan Ma’had Darul Musthofa, Lembaga ini menjadi pusat keilmuan terkhusus di bidang agama. Sangat banyak murid-murid yang menimba ilmu kepada beliau tidak hanya dari benua Asia yang mayoritas muslim ada juga beberapa santri beliau yang berasal dari benua Eropa dan Afrika.
Selain mengurus Lembaga yang beliau dirikan beliau juga sering melakukan kunjungan ke beberapa negara, dakwah beliau tidak hanya di Negeri-Negeri Arab dan Asia saja kini beliau pun berkunjung ke beberapa negara di eropa seperti Inggris, Prancis dan lain sebagainya.
KUNJUNGAN BELIAU KE INDONESIA TAHUN 2023
Â
Habib Umar Bin Hafidz Berkunjung pertama kali ke Indonesia pada tahun 1994, atas arahan dari guru beliau Al-Habib Abdul Qodir Bin Ahmad Assegaf Jeddah, Seiring berjalannya waktu alumni-alumni dari pondok pesantren Al-Habib Umar di Indonesia berinsiatif untuk membuat sebuah wadah dakwah maka berdirilah Majelis Al-Muwasholah Bayna Ulama AlMuslimin yang sampai sekarang masih aktif mengadakan seminar, forum dan juga dauroh yang sering kali Al-Habib Umar Bin Hafidz langsung yang mengajarkan via online.