Asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sekitar bandar udara Syamsuddin Noor Banjarmasin tadi siang, (25 September 2019 yang lalu). Hal yang sama terjadi di atas daerah Kalimantan lainnya, juga di Sumatera. Dan sudah berlangsung berhari-hari, seperti tak ada yang sanggup mengatasinya.
Bencana luar biasa ini telah menjadi ancaman mengerikan, bahkan pembunuh tanpa ampun terhadap semua kehidupan. Tanpa kecuali!
Lingkungan, hewan, tumbuhan dan jutaan manusia mulai dari bayi hingga kakek nenek telah jadi korban, dan tak sedikit berujung kematian karena terserang penyakit ISPA.
Maka saya sangat mendukung langkah polisi yang tengah menyelidiki 95 perusahaan yang diduga sengaja melakukan karhutla. Konon, 11 perusahaan di antaranya sudah dalam tahap penyidikan untuk menentukan tersangka.
Segera jadikan tersangka, Pak Polisi!
https://www.dimensinews.co.id/25780/bareskrim-polri-selidiki-95-korporasi-terkait-karhutla.html
Siapapun biang keladi terjadinya karhutla, terutama para pemilik ribuan hektar lahan itu yang sengaja membakar, mereka adalah penjahat yang sangat biadab. Lebih kejam dari segala kejahatan termasuk korupsi, pengedar narkoba dan teroris!
Kenapa kita tidak fokus saja ke musibah ini? Adik-adik mahasiswa mesti paham bahwa dampak karhutla yang sedang berada di depan mata ini, lebih mengerikan dari segala isu yang sedang diteriakkan saat ini.
#karhutla
#kalimantan
#lahangambut
ZT -Batulicin, 25 September 2019