Mohon tunggu...
Zainal Tahir
Zainal Tahir Mohon Tunggu... Freelancer - Politisi

Dulu penulis cerita, kini penulis status yang suka jalan-jalan sambil dagang-dagang. https://www.youtube.com/channel/UCnMLELzSfbk1T7bzX2LHnqA https://www.facebook.com/zainaltahir22 https://zainaltahir.blogspot.co.id/ https://www.instagram.com/zainaltahir/ https://twitter.com/zainaltahir22 https://plus.google.com/u/1/100507531411930192452

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Ngopi Usai Jumatan

13 Maret 2019   07:14 Diperbarui: 13 Maret 2019   07:54 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Usai salat jumat di Masjid Agung Syekh Yusuf, Sungguminasa, Jumat 15 Februari 2019 lalu,  saya berkesempatan silaturahmi dengan beberapa tokoh dari Bontonompo, Selayar dan Takalar.

Inilah tempat yang nyaman untuk sekadar duduk-duduk sambil ngopi bersama para tokoh itu, yang juga secara kebetulan mereka adalah teman-teman lama saya. Dan, saya berharap mereka bisa membantu dan terlibat langsung dalam pergerakan saya menuju Senayan.

Saya sangat membutuhkan campur tangan tokoh-tokoh ini untuk bisa menkampanyekan diri saya sebagai calon anggota DPR RI dari PDIP yang bertarung di dapil Sulsel 1, meliputi Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Selayar.

Zaman kini sudah bergeser, bahwa silaturahmi itu asyik juga di warung kopi.

ZT -Kemayoran, 13 Maret 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun