Bolak-balik Taman Mini - Senayan Senin kemarin (27/8), membuat energi terkuras namun tak sampai menyurutkan semangat, lantaran Tim Indonesia sudah melampaui target dalam perolehan medali emas.Â
Di mulai pagi di Padepokan Pencak Silat Taman Mini, yang menjadi arena pertandingan cabang olahraga Pencak Silat Asian Games 2018, Puspa Arumsari mempersembahkan emas ke-13 untuk Indonesia melalui nomor seni tunggal putri. Susul menyusul persembahan emas untuk negeri ini pun terjadi.
Setiap prosesi pengalungan medali yang dilatari Indonesia Raya berkumandang, hati saya seperti bergetar bangga, nasionalisme saya serasa meledak-ledak hingga kepala. Pertarungan demi pertarungan yang saya saksikan langsung, secara refleks selalu membuat tangan saya terkepal ke atas sembari lantang meneriakkan, Indonesia!
Sesungguhnya, Indonesia hanya berharap 16 emas di Asian Games 2018 untuk amankan posisi pada 10 besar negara-negara di benua Asia. Tapi, Alhamdulillah anugerah Allah yang tiada terkira, sudah memberi 22 emas untuk Tim Indonesia.
Sebuah capaian yang luar biasa, mengingat Indonesia kini dalam perolehan medali sementara bertengger di urutan ke-4 menggeser Iran.
Bukankah raksasa olah raga China menargetkan 10 emas perhari di ajang ini? Kemarin, Indonesia pun telah meraup 10 medali emas.
Hingga pukul 21.00 WIB tadi malam, Indonesia telah membukukan 22 Emas, 15 Perak dan 27 Perunggu. Di atasnya masih ada China, Jepang dan Korea Selatan.
Dan, Â Indonesia berhasil memborong 8 emas dari Padepokan Pencak Silat TMII Jakarta. Termutakhir dari Jakabaring Sport City, 2 emas dari panjat tebing. Hari ini, Indonesia kembali berburu emas, terutama di bulutangkis dan panahan.
Indonesia bikin kejutan di berbagai cabang olah raga pada pesta olah raga terbesar kedua di dunia ini.
ZT -Kemayoran, 28 Agustus 2018.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H