Mohon tunggu...
Zainal Tahir
Zainal Tahir Mohon Tunggu... Freelancer - Politisi

Dulu penulis cerita, kini penulis status yang suka jalan-jalan sambil dagang-dagang. https://www.youtube.com/channel/UCnMLELzSfbk1T7bzX2LHnqA https://www.facebook.com/zainaltahir22 https://zainaltahir.blogspot.co.id/ https://www.instagram.com/zainaltahir/ https://twitter.com/zainaltahir22 https://plus.google.com/u/1/100507531411930192452

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Lulusan Pondok Pesantren Akan Dipermudah Masuk Akpol

17 April 2018   18:47 Diperbarui: 17 April 2018   20:17 2041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mulai tahun 2018 ini, lulusan pondok pesantren (ponpes), atau Santri akan dipermudah masuk Akademi Kepolisian (Akpol) maupun tingkat Bintara. Demikian penjelasan Wakapolri, Komjen Pol Drs H Syafruddin MSi, usai memberikan kuliah di Pondok Pesantren Modern Tazakka di Batang, Selasa 17 April 2018.

Spri TB2
Spri TB2
Spri TB2
Spri TB2
"Memang kita mencanangkan merekrut para lulusan pondok pesantren baik di Akpol maupun di sekolah Bintara mulai tahun ini. Kita akan berikan kemudahan seperti tidak akan meliputi persyaratan yang ditentukan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Akan tetapi di sana-sini belum sempurna, maka kita masih perlu melakukan revisi. 

Jadi kita nanti atur regulasinya dan aturannya. Untuk tahun ini Polri akan merekrut hafidz Al Quran untuk menjadi anggota Polri," jelas Syafruddin.

Spri TB2
Spri TB2
Spri TB2
Spri TB2
Spri TB2
Spri TB2
Para santri, menurut Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesua ini,  sangat berpotensi lulus karena sistem pendidikan di ponpes sama dengan pendidikan yang diterapkan di militer TNI maupun Polri sehingga mereka tidak kaget lagi saat mengikuti kegiatannya. Ia meyakini tak ada kekhawatiran para santri mengikuti sistem pendidikannya. "Lulusan pesantren mungkin lebih unggul dan lebih kuat mentalnya dibanding calon peserta dari luar pesantren," katanya.

Pesan Syafruddin, "Para santri barus mengikuti semua pendidikan yang diterapkan di ponpes dengan baik untuk mengejar cita-cita besar, pemikiran besar, dan punya pemikiran menciptakan temuan besar yang bisa mengguncangkan dunia."

Untuk itu, Wakapolri sudah menginstruksikan kepada seluruh Kapolda di Indonesia untuk jemput bola terhadap lulusan pesantren yang memiliki prestasi dan potensi.

Spri TB2
Spri TB2
Spri TB2
Spri TB2
ZT-Batang, 17 April 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun