Wakil Ketua Umum DMI Terima Kunjungan Ulama Saudi Arabia

Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI),  Komjen Pol Drs H Syafruddin MSi,  menerima kunjungan Syekh Khalid Al Hamoudi ulama dari Makkah Saudi Arabia, Senin 2 April 2018 di Kantor Pusat DMI, Jalan Jenggala, Jakarta Selatan.

"Ini adalah kunjungan silaturahmi  ulama  dari Makkah, Arab Saudi, ke Pengurus Dewan Masjid Indonesia. Kami menyambut baik kedatangan beliau siang ini dalam rangka kunjungannya ke Indonesia bukan hanya di Jakarta, tetapi juga ke daerah-daerah lain yang dikunjungi, dalam rangka siar islam dan kemaslahatan umat Islam dan umat manusia pada umumnya," ujar Syafruddin.

Dewan Masjid, menurut Syafruddin, sekitar dua bulan lalu ketika umroh juga diterima oleh Syech Khalid di Jeddah. "Ini adalah kunjungan balasan Syekh ke Dewam Masjid. Jadi memang beliau dalam rangka siar Islam, banyak bersedekah haji kepada umat Islam di Indonesia. Seperti tahun lalu ada 30 0rang Papua dihajikan oleh  beliau," katanya.

Dalam kunjungan sulaturahmi ini, hadir  pula Rifda Farnidah, juara 2 Lomba Hafal Qur'an tingkat dunia tahun 2018 di Jordania, yang berkesempatan membacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an. 

"Insha Allah tahun ini Syekh akan memberangkatkan haji Hafiz kita yang juara dua dunia hafal Al-Qur'an bersama kedua orang tua dan guru pembimbingnya," ungkap Syafruddin.

Sementara itu, Shekh Khalid mengundang Syafruddin naik haji ke Tanah Suci tahun ini.."Sebelum kita tutup pertemuan ini Insha Allah kita akan berikan berita gembira kepada Bapak Jenderal Syafruddin dan isterinya untuk menjadi tamu kita, menunaikan haji," ucapnya.

Undangan berhaji ini diberikan Syekh Khalid kepada Syafruddin atas pengabdiannya mengurus masjid di Indinesia serta di Polri. Ia sangat menghormati Wakapolri ini karena telah mengabdikan diri untuk mengurusi masjid-masjid yang ada di Indonesia. "Tidak ada yang lebih mulia dan agung dari mengabdikan diri untuk masjid," katanya.

Lebih lanjut Syekh Khalid menyatakan dirinya ingin mengabdikan diri kepada masjid seperti yang dilakukan Syafruddin, seandainya ia diberikan kesehatan. Ia lalu berucap, "Saya sangat berharap seandainya saya mendapat posisi untuk mengabdikan diri kepada masjid-masjid Allah. Saya akan melakukan dengan pipi saya, bukan tangan saya untuk membersihkan masjid tersebut."

http://m.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/18/04/02/p6k8y4396-kisah-tukang-sapu-yang-didoakan-rasulullah

ZT - Jakarta, 2 April 2018