Mohon tunggu...
Zainal Tahir
Zainal Tahir Mohon Tunggu... Freelancer - Politisi

Dulu penulis cerita, kini penulis status yang suka jalan-jalan sambil dagang-dagang. https://www.youtube.com/channel/UCnMLELzSfbk1T7bzX2LHnqA https://www.facebook.com/zainaltahir22 https://zainaltahir.blogspot.co.id/ https://www.instagram.com/zainaltahir/ https://twitter.com/zainaltahir22 https://plus.google.com/u/1/100507531411930192452

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Status Perjalanan (6), Toblerone

16 Maret 2018   19:44 Diperbarui: 14 September 2020   11:46 768
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Puisi Zainal Tahir

Setelah memunggunginya
Kupandanngi gunung putih berlapis salju itu
Puncaknya dililit awan, di sana
Bentuknya melayangkan ingatanku
Tentang kebiasaanku
Di teras rumahmu.
Saat kencan dulu
Engkau ingat kan, Sayangku?

Di momen dompetku sedang tersenyum
Separagraf isinya telah kusisihkan
Untuk mendekap kesukaanmu
Meraihnya dengan hati bernyanyi
Dari etalase toko di perbatasan kota
Engkau ingat kan, Sayangku.

Paling banyak, dua batang Toblerone
Yang selalu kubungkus rapi dengan kertas putih
Untuk engkau yang selalu menunggu
Di Teras rumah di sebelah itu
Selalu, pada senja yang telah beringsut

Kini kutatap puncak Toblerone
Di ketinggian Zermatt yang beku
Di kemakmuran Switzerland yang menggigilkan
Itu di sana!
Ingin kuraih keindahannya
Kan kupersembahkan untukmu
Kuletakkan di telapak tanganmu yang putih bagai salju
Pesona Toblerone itu.

ZT - Zermatt, 28 Desember 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun