Bagi saya, sarapan dengan kopi hitam tanpa gula itu sudah cukup lama saya lakukan. Mungkin sudah dua atau tiga tahun terakhir ini. Terkadang, jika ada madu asli, saya biasa tambahkan dua atau tiga sendok makan kedalam kopi hitam tersebut. Rasa dan aromanya cukup menggugah selera di pagi hari. Dan, tentu saja merangsang semangat.Â
Terlebih jika kopi tersebut adalah Kopi Toraja asli yang digiling tak sampai menjadi bubuk, tapi dalam bentuk serbuk kasar seukuran gula pasir. Lebih mantap jika serbuk kopi tersebut dimasak hingga mendidih, lalu diseduh, sebelum dinikmati.Â
Anda tahukan betapa besar manfaat kopi hitam tanpa gula?
Namun belakangan ini, tak cukup kopi hitam yang menjadi menu sarapan pagi saya. Sudah ada tambahan makanan sebagai pelengkap, tapi tidak terlalu berlebihan. Pelengkap itu bernama Roti Mantao, roti khas kota Parepare, Provinsi Sulawesi Selatan.
Roti Mantao inipun  bisa diracik menjadi burger. Cara bikinnya sederhana. Saya pun sudah lincah membuat burger dari Roti Mantao ini. Caranya, Roti Mantao dibelah setelah digoreng --dilarang pakai minyak goreng bekas, lalu diselipkan irisan tomat. Lengkapi dengan Daun Selada,  Mayones  dan Chesee. Maka terciptalah Burger Roti Mantao yang mungil dan lezat.
Bagi saya, bahagia di pagi yang cerah itu cukup dengan kopi hitam dan Roti Mantao asal Pare-pare. Jika sudah begitu, orang Jakarta bilang, "Kelar idup, lo!"
Mau coba? Silahkan besok pagi!
https://manfaat.co.id/manfaat-kopi-pahit-tanpa-gula
http://makassar.tribunnews.com/2015/06/29/roti-mantao-kuliner-khas-parepare-yang-wajib-dibawa-pulang
ZT - Kemayoran, 25 Â Februari 2018
