Bergetar terus-menerus
Tanpa henti
Entah kenapaÂ
Hati semakin kelabu
Tersesak rasanya
Atau apalah
Teringat masa
Tak lagi sama
Teringat kenanganÂ
Tak lagi sama
Jiwa kenapa ini
Bergetar tak biasa
Bergetar tak kuasa
Mungkin diri sekarangÂ
Hanya debu
Berceceran seperti abu
Aku sudah tak dianggap lagi
Seperti kemarin yang sangat arti
Aku sudah lelah
Dalam hidup ini
Tanpa ada rasa menghargai
Tanpa ada rasa mencintai
Kutulis kata ini
Seluas mata yang baca
Kutulis kata ini
Biar kau tahu rasa jiwa ini
Deras air mata tak nampak
Bergetar jiwa ini
Mengapa dan kenapa
Tak lagi sama
Seperti dulu
canda tawa
Bersama...
Seorang lelaki
Yang tahu arti
Tentang secangkir kopi
Dulu kita
Canda tawa
Gembira bersama
Tawa bersama
Zainal
Yogyakarta, 17 Oktober 2024
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI