Mohon tunggu...
Muhammad Zaid Al Khoir
Muhammad Zaid Al Khoir Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga - 20107030029

jangan pernah menyerah

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Mau Resign? Perhatikan Hal-Hal Ini Terlebih Dahulu!

10 Maret 2021   17:46 Diperbarui: 10 Maret 2021   18:56 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apakah kalian sedang bekerja? dan berpikir untuk keluar dari tanggung jawab sebagai pegawai di sebuah perusahaan. Mengundurkan diri dari sebuah perusahaan atau biasa kita sebut resign merupakan hal yang biasa di dunia kerja.

Kita melakukan resign pasti ada faktor yang melatar belakangi, baik itu faktor internal maupun faktor eksternal.
faktor internal antara lain gaji, kondisi tempat kerja dan lain - lain. Sedangkan faktor eksternal bisa disebabkan karena jarak dari rumah ke kantor dan bisa disebabkan keluarga yang tidak merestui.

Perusahaan yang baik dapat dilihat dari karyawan yang resign di setiap tahun. Semakin kecil tingkat resign maka perusahaan tersebut berhasil membuat karyawan betah bekerja di perusahaan tersebut. Tetapi tidak sedikit perusahaan yang memiliki pegawai baru dan yang melakukan resign sangat tinggi hal tersebut tentu dijadikan indikator bagi masyarakat luar melalui pengalaman dan cerita dari pegawai yang pernah bekerja disitu.

Faktor - faktor mengapa karyawan melakukan resign :

1. Gaji yang tidak sesuai dengan apa yang kita kerjakan
Gaji atau uang kerja merupakan uang yang diberikan kepada kita dari perusahaan yang diberikan secara berkala. Gaji biasanya disepakati dalam suatu kontrak kerja. Mungkin kalian berpikir.
bahwa alasan resign pasti karena gaji yang terlalu kecil, sebagian memang benar tetapi sebagian yang lain mungkin bukan karena masalah gaji.
Jika gaji yang diberikan tidak mampu mengimbangi kebutuhan kalian, itu bisa menjadi alasan resignnya seorang pegawai. Mungkin memang gaji yang kecil disebabkan pekerjaan yang terlalu berat namun apabila kita sudah melakukan pekerjaan yang berat namun tetap saja gaji kalian kecil.
Tidak sedikit perusahaan yang yang kurang baik dalam hal menyejahterakan karyawan, seperti menekan gaji pegawai seminim mungkin agar mendapatkan keuntungan pribadi yang maksimal.

2. Lokasi yang tidak strategis
Lokasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi minat pegawai untuk memilih mempertahankan diri di perusahaan. Selain biaya transportasi dan waktu yang dibutuhkan dalam perjalanan berangkat pulang kerja, wilayah yang baik juga diperlukan agar karyawan betah bekerja di perusahaan tersebut. Sebagai contoh lokasi yang bebas dari polusi, banjir dan kemacetan.

3. Atasan dan rekan yang tidak mendukung
Rekan dan atasan adalah orang yang selalu ada di tempat kita bekerja, namun beberapa perusahaan memiliki karyawan yang tidak baik perilakunya kepada karyawan lain. Hal ini membuat karyawan itu merasa tertekan setiap kali bertemu atau bekerja sama dengan rekan kerjanya. Tidak jarang juga atasan berperilaku kurang adil kepada semua karyawannya dikarenakan hubungan atasan kepada karyawan lain yang membuat karyawan merasa dikucilkan di perusahaan itu.

Setelah kalian mengetahui alasan apa yang membuat kalian ingin melakukan resign saya akan memberikan informasi mengenai hal - hal yang perlu diperhatikann sebelum kalian resign.  Hal - hal yang perlu diperhatikan sebelum kalian resign ini berguna agar kalian nanti lebih nyaman dan tidak ada beban setelah keluar dari perusahaan.

1. Menuntaskan pekerjaan yang sedang kalian tangani
Jika pada saat kalian ingin melakukan resign, sebaiknya kalian segera menuntaskan pekerjaan yang sedang kalian tangani, Pastikan kalian tidak memilik tanggungan di perusahaan setelah kalian resign. Tanggungan yang dimaksud disini adalah tanggungan jangka pendek maupun jangka panjang. Misalnya kalian sedang menangani proyek dengan klien berjangka waktu 3 bulan, berarti kalian harus menunggu 3 bulan baru setelah itu melakukan resign.

2. Memberi tahu ke atasan atau HRD
Sebelum mengajukan surat pengunduran diri, kalian bisa diskusi ringan dengan atasan atau HRD di tempat kalian berkerja. Tujuan dari diskusi itu agar kalian tidak ditambahi tugas tambahan, sehingga kalian bisa menyelesaikan pekerjaan yang masih berjalan. Selain itu pihak HRD juga memiliki waktu untuk mencari penggantimu.

3. Mencari rekan yang sanggup menggantikan pekerjaanmu
Walaupun nanti HRD akan mencari penggantimu, tapi kalian bisa meringankan beban HRD dengan mencari rekan yang bisa menggantikan pekerjaanmu. Sehingga secara tidak langsung kalian bertanggung jawab atas apa yang telah kalian lakukan (resign).

4. Memberi tahu alasan resign kepada rekan kerja
Sebaiknya kalian memberi tahu alasan resign kepada rekan kerja kalian, hal ini bertujuan agar tidak menimbulkan pro dan kontra di tempat kerja. Ceritakan dengan jujur, dan jelas kepada rekan kerja kalian mengenai alasan resign. Tentu akan ada rekan kerja yang tidak ingin kalian resign, terlebih hanya kalian yang menguasai pekerjaan itu. Tapi kalian bisa menjelaskan bahwa ini akan menjadi kondisi yang baik, daripada kalian terus bekerja di perusahaan itu namun tidak maksimal.

5. Cari lowongan kerja baru
Jika kalian melakukan resign dan bertujuan untuk bekerja di perusahaan baru, sebaiknya kalian cepat mencari perusahaan pengganti. Jangan sampai menganggur yang disebabkan mencari lowongan kerja setelah kalian benar - benar resign. Kalian harus segera melakukan lamaran pekerjaan dan jujur bahwa kalian masih berstatus pegawai di perusahaan saat ini. Kalian bisa memberikan estimasi kamu keluar dan bisa bekerja di perusahaan barumu.

Apabila kalian sudah terlanjur melakukan resign dan tak kunjung mendapatkan pekerjaan kalian bisa mengikuti beberapa kegiatan yang bisa kalian lakukan.

- melatih kemampuan berbahasa asing, kemampuan bahasa asing merupakan skill yang sangat penting yang harus kita miliki. Belajar bahasa asing juga menyenangkan kog, kita bisa belajar melalui film, musik, youtube dan jurnal - jurnal asing.
- Melakukan perjalanan sendirian, perjalanan sendirian atau biasa disebut solo travelling akan sangat menyenangkan. Setelah kalian menghabiskan waktu dengan bekerja terus - menerus kalian perlu berlibur hal itu akan menenangkan jiwa dan raga kita.

Untuk kalian yang masih bimbang untuk melakukan resign, semoga bermanfaat
 ya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun