Mohon tunggu...
Zahrotun Nisa
Zahrotun Nisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga - 20107030017

Sedang belajar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Seblak sebagai Primadona dan Penguat Pertemanan Para Wanita

4 Maret 2021   20:32 Diperbarui: 4 Maret 2021   20:59 904
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kota Bandung, kota yang terkenal dengan cewek-cewek cantiknya dan tentu saja daerahnya yang sebagian besar daerah yang masih asri dengan pegunungan indah, gunungnya yang terkenal yaitu Gunung Tangkuban Parahu. Hutannya pun masih sangat banyak dan sangat terjaga.

Satu lagi nih yang terkenal dari Bandung yap tentu saja makanan-makanan yang menggugah selera memaksa lidah orang-orang untuk mencicipi setiap makanan yang ada di Bandung. Dengan rempah-rempah khas Sundanya, yakni makanan Sunda selalu identik dengan masakannya yang manis.

Siapa si yang tidak mengetahui jajanan seblak, seblak merupakan masakan khas Bandung yang terdiri dari rempah-rempahnya yang identik dengan kencur, kencur rasanya wajib untuk ditambahkan jika ingin memasak jajanan khas Bandung ini. 

Jika kamu membeli seblak dan ketika memakan seblak itu tidak ada rasa kencurnya sama sekali, sudah pasti itu bukan seblak, kamu mungkin sudah ditipu oleh penjual seblak itu. 

Tidak hanya kencur, telur yang diaduk, kerupuk yang direbus, dan mie juga merupakan bagian penting dari seblak yang enak. Dan biasanya sayuran pun turut serta menjadi bagian dari seblak. Ada banyak varian seblak contohnya saja seblak batagor, seblak siomay, seblak kwetiau, seblak ceker, dan masih banyak lagi.

Apakah seblak merupakan makanan yang tidak ada gizinya sama sekali? karena di dalam seblak yang pedas terdapat rasa pedas yang bersumber dari cabe rawit, yang mana cabe rawit mengandung betakaroten, vitamin C, dan B6 yang manfaatnya sebagai pencegah kanker loh.

Selain itu seblak juga terdiri dari rempah-rempah yang salah satunya adalah kencur. Kencur merupakan jenis tanaman obat yang bagus untuk lambung oleh sebab itu, kencur dikonsumsi oleh orang-orang yang sering meminum jamu.

Dan yang paling penting dari seblak adalah rasa pedas yang menggoyang lidah dan perut. Rasanya kalau memakan seblak tapi tidak pedas itu terasa hampa. Hal inilah yang membuat pencinta pedas selalu memburu seblak. Ketika kita membeli seblak, kita bisa request seberapa pedasnya seblak yang akan kita beli, misalkan biasanya kita akan ditanya oleh penjualnya untuk memilih level pedasnya mulai dari yang level 1 sampai yang ekstra pedas setan.

Jajanan khas Bandung ini selalu menjadi primadona di setiap kota di setiap daerah yang tersedia tidak hanya di Bandung saja loh. Makanan sederhana,enak dan mudah untuk dibuat adalah alasan yang menjadikan seblak sebagai salah satu makanan primadona orang-orang.

Sudah banyak sekali atau bahkan mungkin setiap daerah pasti ada yang berjualan jajanan yang satu ini. Bukan hanya rasanya yang enak tetapi juga seblak sangat banyak peminatnya, dibuktikan dengan semakin bertambahnya kedai-kedai yang menyediakan seblak. Mulai dari gerobak-gerobak dipinggir jalan, kedai makanan di tempat tongkrongan sampai ke restoran-restoran besar terkenal hampir semuanya menyediakan jajanan yang satu ini.

Kuahnya yang panas dan pedas membuat kita selalu ketagihan untuk memakannya, oleh sebab itu seblak sangatlah banyak peminatnya di kota manapun tidak hanya di Bandung saja. mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, atau bahkan di luar Jawa pun sudah banyak yang mulai membuka peluang berjualan seblak.

Orang-orang juga kini tidak hanya bisa membelinya langsung ke tempat yang berjualannya, namun kini kita juga bisa beli makanan online,seblak juga sudah banyak dijual online oleh penjual-penjualnya. Mulai dari perantara ojek online atau kita bisa juga untuk membeli seblak kering yang dibungkus oleh kemasan kedap udara, dan kita sendiri yang memasaknya dirumah.

Bisa dikatakan peminat jajanan seblak 90% adalah para wanita. Mengapa demikian?

Ketika saya bertanya kepada teman wanita saya mengapa dia begitu menyukai seblak jawaban dia adalah "yaa karena seblak itu jajanan terenak rasanya gurih pedas dan unik, uniknya karena kerupuk yang direbus terlebih dahulu, dan rasanya sangat tidak bisa dijelaskan". Begitulah jawaban dia ketika saya bertanya mengenai seblak.

Salah satu faktor penyebab para wanita lebih banyak mendominasi sebagai pecinta seblak adalah karena rasanya yang pedas. Hampir setiap wanita Indonesia sangat suka pedas, dan seblak adalah salah satu makanan yang sangat cocok untuk menjadi pelampiasan para wanita penyuka pedas. Karena penjual seblak akan memberikan tawaran level pedas seblak kepada pembeli, inilah yang membuat para wanita menyukai seblak.

Selain karena faktor pedasnya seblak, kebanyakan wanita juga menyukai seblak dikarenakan banyaknya topping yang disediakan oleh para penjual seblak. Dan yang paling penting adalah harganya yang tidak menguras dompet, kisaran 10k saja kamu sudah bisa menikmati jajanan seblak khas Bandung ini.

Seblak juga bisa dibilang simbol pertemanan oleh para wanita loh, dikarenakan kebanyakan peminat seblak adalah para wanita, menjadikan para wanita biasanya mengadakan sesi curhat atau berbincang-bincang atau yang biasa disebut di jaman sekarang adalah pergibahan sambil menikmati seblak yang pedas.

Seperti kalimat yang sangat populer adalah "biasanya cewe kalo udah ngumpul abis itu makan seblak fix pergibahan akan semakin panjang dan panas". Dan para laki-laki pun selalu mengidentikan para wanita dengan "kalau tidak uang ya seblak".

Para wanita ketika berkumpul, menjadikan seblak sebagai pelengkap perkumpulan mereka. Menikmati seblaknya yang panas, pedas, dicampur dengan pergibahan yang panas dan pedas pula, membuat suasana suasana semakin sempurna.

Para laki-laki jika ingin mengajak teman sesama laki-lakinya untuk  nongkrong biasanya dengan "bro sebat yuk". Namun berbeda dengan para wanita, para wanita biasanya jika ingin berbincang-bincang atau disebut juga gibah dengan teman sesama wanitanya dengan mengajaknya nyeblak terlebih dahulu dengan ajakan "sis seblak dulu yuk".

Namun sebaiknya juga jangan terlalu sering memakan seblak, karena seblak yang kita makan itu biasanya pedas, dan kalau terlalu sering memakan pedas akan berdampak buruk pada pencernaan kita. Jadi sebaiknya kita memakan seblak seperlunya saja tidak usah berlebihan, karena yang berlebihan itu tidak baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun