Mohon tunggu...
Zahrotun Nisa
Zahrotun Nisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya memliki hobi olahraga yaitu olahraga pencak silat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ending yang Tak Diharapkan

14 Juli 2024   22:02 Diperbarui: 14 Juli 2024   22:33 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Bapak pun bertanya - tanya tentang cewe yang ada diruang tamu.

" Ehh ada cewe, Sekolah apa udah lulus Mba? " tanya Bapak

" Iya Pak, udah lulus Pak " jawab Caca

" Satu jurusan sama Ari po Mba? " tanya Bapak

" Iya pak " jawab Caca

" Cah silat lo pak " ucap Ari ke Bapak

" Wowwww, Ari kalau nakal disikat aja mba " jawab Bapak

" Hehehe jangan disikat Pak " jawab Caca

Hari pun semakin sore dan Ari akan pergi ke tempat saudaranya. Ari pun menyiapkan barang - barang yang akan dibawa. Tak lama kemudian, Ari pun sudah siap. Ari pun berpamitan dengan Bapak dan Ibunya. Sebelum ketempat saudaranya Caca diantarkan pulang dan Ari pun berpamitan ke orang tua Caca.

           Disuatu hari pada tanggal 29 Juli 2023 Ari mengajak Caca bermain ke Wonosobo. Caca pun sudah bangun pagi dan bersih - bersih rumah sebelum pergi. Tetapi, Ari bangun siang membuat Caca kesal karena sudah janji pergi pagi. Pada siang hari Ari bertanya, mau ke Wonosobo apa ganti tempat wisata? dengan rasa badmood Caca menjawab terserah manut. Pada akhirnya, Ari dan Caca pun pergi ke Waduk Sermo. Dengan rasa yang sudah tidak mood menunggu jemputan yang sangat lama. Pada akhirnya, Ari pun tiba dirumah dan Ari meminta izin ke orang tua Caca. Sesampai di Waduk Sermo Ari dan Caca bercerita tentang masa - masa sekolah yang terlihat sangat seru. Waktu pun sudah sore akan segera pulang karena Ari di telfon omnya disuruh pergi ke toko.

              Pada bulan Agustus Ibu Ari tiba - tiba menanyakan terus kenapa Mba Caca tidak pernah main kerumah. Dan akhirnya Ibu telfon ke Caca disuruh kerumahnya. Pada hari itupun Caca langsung dijemput oleh Ari dan meminta izin ke Ibu Caca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun