Tuhan memiliki sifat belas kasih terhadap kita sebelum kelemahan datang. Dimana saat kita berkelebihan dan kaya Tuhan memberikan karunia-Nya. Tentunya Tuhan tetap menunjukkan sifat belas kasihNya setelah nyata kelemahan kita hadir. Seperti di masa pandemi saat kemiskinan mendera, rahmat Tuhan juga tetap hadir pada diri kita. Tidak mungkin kita dibiarkan terlunta lunta tanpa pertolongan-Nya. Itu tidaklah mungkin terjadi karena sifat Rahman atau Maha Pengasih-Nya abadi hingga hari kiamat.
Tuhan adalah penolong di saat dalam keadaan terpuruk. Seperti masa pandemi yang menimpa kita semua. Hendaknya kita tidak berputus asa dengan menyerahkan semua urusan kita kepada Allah. Karena Allah kuasa membolak balikkan keadaan. Gus Baha selalu menekankan pentingnya memiliki harapan bagi setiap orang. Karena kita tidak pernah tahu hari esok. Dengan kehendak-Nya, masih ada lembaran baru yang siap menuliskan kisah hidup kita yang lebih baik dan lebih indah.
Maka serahkan semuanya pada Allah. Jika Allah menyerahkan urusan kita kepada diri kita sendiri maka kita tidak akan sanggup karena betapa bodohnya kita. Oleh karena itu kita patut berdoa tolonglah aku ya Allah, agar Engkau mengurus urusanku dan jangan kau serahkan urusanku pada diriku sendiri
Dicatat dari ceramah KH. Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) pada kanal Youtube 'Ngaji Melu Kyai' yang berjudul "Doa-doa agar Kita Tunduk pada Allah"
Mohon maaf jika ada kesalahan penulisan. Semoga Guru-Guru Kita diberi Allah panjang umur, sehat wal Afiat, rahmat dan perlindungan-Nya...Amiin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H