Bogor- Dalam era disrupsi teknologi, transformasi digital menjadi kunci keberlangsungan bisnis media. Salah satu contoh transformasi yang menarik adalah perjalanan Harian FAJAR, surat kabar terkemuka di Makassar, menjadi portal berita online FAJAR.co.id. Mari kita telusuri proses mediamorfosis ini dan pelajaran yang bisa kita ambil. Dalam era disrupsi teknologi, transformasi digital menjadi kunci keberlangsungan bisnis media. Salah satu contoh transformasi yang menarik adalah perjalanan Harian FAJAR, surat kabar terkemuka di Makassar, menjadi portal berita online FAJAR.co.id. Mari kita telusuri proses mediamorfosis ini dan pelajaran yang bisa kita ambil.Â
Apa Itu Mediamorfosis?
Mediamorfosis adalah transformasi media komunikasi yang terjadi akibat interaksi antara kebutuhan, tekanan kompetitif, dan inovasi teknologi. Proses ini melibatkan tiga konsep utama:
- Koevolusi
- Konvergensi
- Kompleksitas
Perjalanan Transformasi Harian FAJAR
Awal Mula (1996)
Harian FAJAR memulai langkah digitalnya dengan membuat versi online sederhana dari koran cetaknya.
Peluncuran FAJAR.co.id (2009)
FAJAR.co.id resmi diluncurkan sebagai portal berita online, menandai langkah besar dalam transformasi digital mereka.
Menjadi Portal Berita Nasional (2016)
FAJAR.co.id bertransformasi menjadi portal berita nasional di bawah manajemen PT. Fajar National Network (FNN).
Strategi di Balik Transformasi
- Menjangkau pembaca online yang lebih luas
- Mengambil porsi iklan yang lebih besar di era digital
- Menyesuaikan dengan perubahan pola konsumsi berita masyarakat
Dampak Transformasi
Harian FAJAR
- Oplah mengalami penurunan sekitar 10% per tahun sejak 2015
- Tetap bertahan dengan mengandalkan iklan lokal dan penjualan eceran
- Fokus pada isu-isu lokal Sulawesi Selatan
FAJAR.co.id
- Mengalami pertumbuhan signifikan
- Meraih ceruk pasar pembaca millennial
- Mendapatkan pemasukan iklan lebih besar dari platform digital
Pelajaran dari Transformasi FAJAR
- Adaptasi adalah kunci keberlangsungan di era digital
- Diversifikasi platform dapat memperluas jangkauan pembaca
- Fokus pada kekuatan masing-masing platform (lokal vs nasional)
- Inovasi berkelanjutan diperlukan untuk menghadapi persaingan
Kesimpulan
Transformasi digital Harian FAJAR menjadi FAJAR.co.id menunjukkan bagaimana media tradisional dapat beradaptasi di era digital tanpa kehilangan esensinya. Proses mediamorfosis ini menjadi contoh menarik bagi industri media di Indonesia dalam menghadapi tantangan era digital.
Apakah Anda tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang transformasi digital media? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar di bawah!
Sumber Jurnal: Tiras-Transformasi Media Cetak ke Platform Digital by Surwati
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H