Mohon tunggu...
Zahrani Salsabila
Zahrani Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Akuntansi Dosen Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak, CIFM,CIABV, CIBG NIM 43219010178 ZAHRANI SALSABILA Universitas Mercu Buana Jakarta

Pembelajaran Perkuliahan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Akuntansi - Kuis_Kuliah 14_Penjelasan Analisis Ratio Keuangan pada PT Alumindo Light Metal Industry Tbk

13 Juni 2022   15:46 Diperbarui: 13 Juni 2022   15:52 431
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

a. Labar Persaham

Menurut PSAK 56 "Laba per Saham", laba  per saham dasar untuk periode berjalan dihitung dengan membagi laba periode berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang  saham biasa yang diterbitkan untuk periode berjalan. Laba per saham adalah distribusi proporsional dan proporsional dari pendapatan perusahaan yang dapat diklaim oleh setiap  saham biasa yang dikeluarkan saat ini. Cara menentukan laba per saham adalah dengan membagi laba setelah pajak setelah pembayaran dividen saham preferen atau laba bersih  dengan jumlah rata-rata saham biasa yang diterbitkan selama periode tersebut. Data berikut digunakan untuk menghitung laba per saham dasar  PT Aluminiumdo Light Metal Industry Tbk.

  • Periode 2018 - 2019

dokpri
dokpri
  • Periode 2019 -- 2020

dokpri
dokpri

Dari data di atas terlihat bahwa laba bersih dan jumlah saham yang diterbitkan berpengaruh terhadap peningkatan laba per saham. Dengan kata lain, EPS tahun 2018 akan lebih tinggi dibandingkan tahun 2019. Demikian pula pada tahun 2020, laba bersih yang dihasilkan akan berkurang, tetapi jumlah saham tidak bertambah. Alhasil, EPS di tahun 2020 menjadi sangat kecil.

b. Current Ratio

Rasio lancar merupakan alat untuk mengukur  likuiditas  jangka pendek suatu perusahaan. Analisis dengan menghitung rasio lancar biasanya dilakukan oleh  investor, kreditur dan pedagang. Tinjauan keuangan ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana perusahaan dapat memenuhi komitmennya dan sejauh mana perusahaan dapat dipilih sebagai area investasi.

Rumus rasio lancar memiliki dua komponen: aset lancar dan kewajiban lancar. Aktiva lancar termasuk kas, piutang, surat berharga, saham atau persediaan, piutang atau debitur, piutang lancar dan utang usaha. Kewajiban lancar meliputi utang atau kreditur, piutang, pendapatan diterima dimuka, utang  jangka pendek, surat utang jangka pendek, beban bunga, dan bagian lancar utang jangka panjang. Data berikut digunakan untuk menghitung rasio lancar PT Aluminiumdo Light Metal Industry Tbk:

Perhitungan untuk periode 2018 

Current ratio = Aset lancar / Liabilitas Lancar

                            = 2.115.994.105.157/ 2.144.650.311.300

                            = 1%

 

Perhitungan untuk periode 2019 

Current ratio = Aset lancar / Liabilitas Lancar

                            = 1.160.620.662.903/ 1.573.757.483.662

                            = 0.73%

Perhitungan untuk periode 2020 

Current ratio = Aset lancar / Liabilitas Lancar

                     = 65.009.326/ 99.946.499

                     = 0.65%

Berdasarkan data tersebut dapat dilihat bahwa untuk current rasio PT Alumindo Light Metal Industry Tbk dari tahun 2018-2020 mengalami penurunan. Dari tahun 2018 senilai 1%, lalu 2019 senilai 0.73%, dan tahun 2020 senilai 0.65%.

c. Leverage Ratio 

Rasio leverage adalah rasio total kewajiban perusahaan terhadap total aset. Rasio leverage mewakili kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajibannya dalam hal jumlah asetnya. Secara umum ada beberapa cara untuk menghitung rasio leverage. Dengan kata lain, ini adalah rasio kewajiban terhadap aset yang dihitung dengan membagi total kewajiban dengan total aset. Perhitungan kedua dari rasio leverage adalah rasio ekuitas hutang (debt equity ratio), yaitu  total hutang dibagi dengan total ekuitas. Di bawah ini adalah data yang digunakan untuk menghitung rasio leverage  dasar di PT Aluminiumdo Light Metal Industry Tbk:

Perhitungan tahun 2018 

DAR = Total Liabilitas/Total Aset

          =  2.454.465.678.087 / 2.781.666.374.017

          = 0.88%

 

Perhitungan tahun 2019 

DAR = Total Liabilitas/Total Aset

          =  1.723.459.522.731 / 1.725.649.624.878

          = 1%

 

Perhitungan tahun 2020

DAR = Total Liabilitas/Total Aset

          =  120.231.988 / 101.149.121

          = 1.18%

* DAR = Debt to Total Asset Ratio

Berdasarkan data tersebut dapat dilihat bahwa untuk leverage ratio PT Alumindo Light Metal Industry Tbk dari tahun 2018-2020 mengalami penaikan. Dari tahun 2018 senilai 0.88%, lalu 2019 senilai 1%, dan tahun 2020 senilai 1.18%.

d. Debt Service Coverage Ratio 

Debt Coverage Coverage (DSCR) adalah ukuran arus kas perusahaan yang dapat digunakan untuk melunasi hutangnya saat ini. DSCR menunjukkan kepada investor jika perusahaan memiliki pendapatan yang cukup untuk melunasi utangnya.

Dalam konteks keuangan, DSCR adalah jumlah pendapatan ekspor yang dibutuhkan suatu negara untuk membayar bunga tahunan dan pembayaran  pokok  utang luar negerinya. Sebagai bagian dari keuangan pribadi Anda, ini adalah rasio yang digunakan oleh petugas kredit bank untuk menentukan pendapatan pinjaman properti. Berikut ini adalah data yang digunakan untuk perhitungan Debt-Service Coverage Ratio (DSCR) pada PT Alumindo Light Metal Industry Tbk :

Perhitungan tahun 2018 

DSCR             : EBIT / Total Debt Service

                        : 211.798.421.714 / 2.144.650.311.300

                        : 0,009 %

Perhitungan tahun 2019 

DSCR             : EBIT / Total Debt Service

                        : (80.671.393.173) / 1.573.757.483.662

                        : (0,05 %)

Perhitungan tahun 2020 

DSCR             : EBIT / Total Debt Service

                        : (8.827.077) / 99.946.499

                        : (0,08 %)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun