Analisis Kesalahan dalam Penulisan Sinopsis Novel Mariposa dan Penyusunannya

ANALISIS KESALAHAN  DALAM PENULISAN SINOPSIS NOVEL MARIPOSA DAN PENYUSUNANNYA
Zahrani Tsalitsa Safitri
UIN Syarif  Hidayatullah Jakarta
zahranitsal@gmail.com

Abstract : The author conducted this research, because the writer often finds errors in understanding and compiling synopsis, especially in novels, which aims so that students are no longer wrong in understanding and compiling them. Because this is often overlooked when compiling synopsis in novels, especially novel Mariposa. In this study, the authors used qualitative methods, namely analyzing the object of research. The result of this study is that the writer found several mistakes in compiling the synopsis of Mariposa's novel.

Keywords : Scientific Work, Writing Reproduction, Synopsis, Novel.

Abstrak : Penulis melakukan penelitian ini, disebabkan penulis sering kali menemukan kesalahan dalam  memahami dan menyusun sinopsis khususnya dalam novel, yang bertujuan agar para mahasiswa tidak salah lagi dalam memahami dan menyusunnya. Karena hal ini sering kali kurang diperhatikan ketika menyusun sinopsis dalam novel terkhusus novel Mariposa. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif, yaitu menganalisis objek penelitian. Hasil dari penelitian ini adalah penulis menemukan beberapa kesalahan dalam menyusun sinopsis pada novel Mariposa.

Kata Kunci : Karya Ilmiah, Reproduksi Tulisan, Sinopsis, Novel.

PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG MASALAH

Menulis adalah kegiatan ilmiah yang bertujuan untuk menciptakan suatu informasi pada suatu media dengan menggunakan aksara. Menulis bermanfaat bagi banyak orang, karena menulis dapat meningkatkan daya ingat seseorang terhadap apa yang ditulis. Selain itu, menulis juga dapat meningkatkan kemampuan seseorang dalam berbahasa. Dalam menulis ada istilah Reproduksi Tulisan yang  dapat diartikan memunculkan kembali gagasan dari suatu teks secara sederhana dengan menggunakan Bahasa sendiri. Melalui Reproduksi Tulisan, seorang penulis dapat mengingat dan memahami lebih dalam teks yang di bacanya. Dan sinopsis merupakan salah satu dari Reproduksi Tulisan.
Menulis novel banyak di lakukan diberbagai kalangan , baik dari anak-anak hingga ke orang dewasa. Dan di dalam novel terdapat sinopsis. Sinopsis adalah bentuk sederhana dari ringkasan suatu buku. Sinopsis ditulis untuk memberikan gambaran singkat mengenai suatu cerita.Namun banyak dari penulis yang tidak memahami sinopsis dan cara menyusunnya dengan benar. Oleh karena itu, pada jurnal kali ini penulis akan memaparkan cara menyusun sinopsis dalam  novel Mariposa.

B.BAHAN DAN METODE PENELITIAN

Secara bahasa, metode merupakan kata yang berasal dari bahasa Yunani "Methodos" yang tersusun atas "meta" dan "hodos". Meta berarti menuju, melalui, mengikuti. Sedangkan hodos berarti jalan atau cara. Kemudian istilah tersebut diserap ke dalam bahasa Inggris menjadi kata Method yang berarti prosedur tertentu yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan.
Dan metode sendiri sangat berperan penting bagi kita dan sering dilakukan oleh banyak orang, seperti pengusaha, pimpinan, bahkan suatu kelompok atau organisasi pun melakukan berbagai metode untuk mencapai tujuan organisasi tersebut. Begitu juga dengan penelitian, dalam melakukan penelitian metode sangat penting. Karena itu akan mempermudah dalam kegiatan penelitiannya hingga akhir.
Metode ilmiah adalah cara atau proses yang dilakukan untuk memecahkan suatu masalah yang dihadapi ketika melakukan penelitian. Metode ilmiah memiliki kaitan erat dalam penelitian ilmiah. Sehingga setiap peneliti diharuskan memilih metode ilmiah tepat untuk penelitiannya. Karena metode penelitian mempermudah para penulis menetapkan strateginya dalam meneliti suatu permasalahan. Maka, penulis membuat jurnal ini dengan metode kualitatif.
Metode Kualitatif adalah metode penelitian yang bersifat deskriptif yang dilakukan dengan cara menganalisis sebuah data. Pengkajian data dilakukan secara menyeluruh dengan menganalisis  novel Mariposa. Sebagaimana judul jurnal di atas, maka penulis akan menjadikan novel Mariposa sebagai objek penelitian. Teknik yang penulis gunakan ialah dengan membaca dan menganalisis, apakah dalam novel tersebut terdapat kesalahan dalam isi sinopsis. Maka dengan langkah-langkah tersebut penulis mengetahui kesalahan apa yang sering terjadi saat menulis sinopsis novel Mariposa dan cara menyusunnya dengan benar.

C.HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan pada novel Mariposa dengan membaca dan menganalisis, penulis menemukan beberapa kesalahan sering terjadi pada novel tersebut. Berikut pemaparan dari hasil penelitian kali ini:

Sinopsis adalah ringkasan cerita dari awal sampai akhir. Dengan adanya sinopsis, editor yang akan menyeleksi ceritamu bisa melihat seluruh gambaran cerita sehingga memudahkan proses seleksi.

Namun, penulis kerap kali salah dalam menulis sinopsis. Berikut merupakan kesalahan dalam membuat sinopsis.

1. Tertukar dengan Blurb
Blurb dan sinopsis sangat berbeda. Sinopsis biasanya digunakan untuk mengajukan naskah, sedangkan blurb biasanya terletak di bagian belakang buku cetak. Sinopsis ditulis sekitar 2-3 halaman, sementara blurb ditulis 2-3 paragraf saja. Pada blurb terdapat kalimat promosi atau kalimat yang memicu rasa penasaran pembaca seperti: "Apa yang akan terjadi kepada Kim Namjoon selanjutnya?" Pada sinopsis, hal seperti itu haram dilakukan.

2. Tidak Menjadikan Plot Sebagai Dasar
Untuk menuliskan sinopsis, harus menjadikan plot sebagai dasar. Dan  bisa menuliskan bagaimana perkembangan tokohmu sampai tujuannya tercapai.

3. Memasukkan Dialog
Dalam menulis sinopsis, usahakan tidak menyisipkan dialog, tapi fokus kepada narasi. Sebenarnya boleh menyisipkan dialog pada sinopsis apabila memang sangat diperlukan. Namun, apabila tidak sanat diperlukan lebih baik membuang bagian dialog. Karena dalam menulis sinopsis, ada batasan halaman.
 

4. Tidak Menggunakan Bahasa yang Lugas
Lugas artinya tidak berbelit-belit. Dalam menulis, harus menuliskan hal-hal pokok dari cerita. Tidak perlu menguraikannya sampai mendetail, tapi cukup dapat menggambarkan keseluruhan cerita.

5. Tidak Mencantumkan Akhir Cerita
Ini adalah hal yang sering dilupakan para penulis. Akhir cerita. Editor tidak mungkin menyeleksi naskah dengan membaca cerita secara keseluruhan, dari awal hingga akhir. Pekerjaan editor cukup banyak dan tidak punya cukup waktu untuk itu. Maka dari itu, dalam sinopsis itu, harus menuliskan akhir cerita dari novel tersebut.

6. Menyebutkan Nama Seluruh Tokoh
Dalam sinopsis, tidak perlu menyebutkan seluruh nama tokoh. Cukup menuliskan tokoh utama dan tokoh yang dianggap penting dalam pembentukan cerita.

7. Tidak Menyebutkan Tema Cerita
Tema cerita seringkali diabaikan oleh penulis. Padahal dengan tercantumnya tema, sinopsis yang kamu tulis akan memiliki nilai tambah. Setidaknya, editor akan mengetahui bahwa tema dari cerita yang kamu tulis sedang dibutuhkan sekarang atau tidak.

8. Asal Copy Paste Adegan
Banyak sekali penulis yang keterlaluan malasnya. Mereka tidak mau menuliskan ulang atau menarasikan ceritanya kembali dalam sebuah sinopsis. Alih-alih menulis, mereka malah meng-copy paste adegan yang menurut mereka penting dan mengurutkannya. Ternyata, hal itu salah. Itu bukan sinopsis novel untuk redaksi. Editor tentu tidak akan paham ceritamu jika hanya kamu hanya membuat daftar cuplikan adegan dari karya.

9. Tidak Mengecek Salah Ketik dan Tanda Baca
Setelah menulis sinopsis, usahakan diamkan sehari atau tiga hari dulu. Setelah itu, baru  membacanya lagi. Usahakan semaksimal mungkin sinopsis minim dari salah ketik dan salah tanda baca.

10. Terlalu Panjang
Rata-rata panjang sinopsis sekitar 2-3 halaman. Lebih dari itu, biasanya akan membuat editor lelah. Karena manfaat dari sinopsis, yakni menyingkat keseluruhan novel.

Berikut Analisis kesalahan penulisan sinopsis dalam Novel "Mariposa":

Sinopsis Novel Mariposa

Secara garis besar, novel ini menceritakan perjuangan seorang gadis Acha dalam mengejar cinta seorang lelaki yang sulit didekati layaknya kupu-kupu.

Dalam novel ini, Acha adalah seorang  gadis SMA yang cantik dan cerdas. Ia pertama kali bertemu dengan Iqbaal di sebuah camp olimpiade yang membuatnya langsung jatuh hati pada sosok  Iqbal.  Berkat informasi dari sahabatnya, Amanda, Acha mengetahui bahwa Iqbal berasal dari sekolah yang berbeda yaitu SMA Arwana.

Tidak hanya sekali itu saja mereka berdua bertemu. Di salah satu cafe, Acah tidak sengaja bertemu dengan Iqbal. Acha pun berusaha meminta nomor telepon Iqbal tapi tidak berhasil. Sejak saat itu, Acha memutuskan untuk pindah ke SMA Arwana demi mengejar cinta Iqbal.

Karena kecerdasan mereka berdua, mereka pun dipilih untuk menjadi perwakilan sekolah untuk mengikuti olimpiade sains tingkat nasional.  Namun, sebelum berkompetisi, mereka berdua harus mengikuti bimbingan selama tiga bulan. Hal ini pun dijadikan kesempatan oleh Acha untuk lebih dekat dengan Iqbal.

Namun mendapatkan hati Iqbal ternyata  tidak semudah yang Acha pikirkan. Iqbal bersikap terlalu dingin dan tidak pernah mau membuka hati nya pada perempuan manapun. Sikap inilah yang membuat Acha mesra iqbal seperti kupu-kupu yang susah untuk didekati.

Walaupun begitu, Acha tidak menyerah begitu saja. Berbagai usaha pun ia lakukan untuk mendapatkan hati Iqbal, Namun, berbagai usaha tersebut justru membuat Iqbal kesal dan bahkan menyebutnya sebagai perempuan murahan.

Lantas, bisakah Acha meluluhkan hati Iqbal?

Dalam sinopsis novel Mariposa tersebut terdapat kesalahan dalam menuliskan sinopsis.

1. Menyalahi kaidah yang pertama yaitu tertukar dengan blurb
(a)Dalam sinopsis novel Mariposa tersebut tidak sampai 2-3 halaman. Padahal dalam sinopsis ditulis sekitar 2-3 halaman.
(b)Dalam sinopsis novel Mariposa terdapat kalimat promosi atau kalimat yang memicu rasa penasaran pembaca seperti pada blurb. Yaitu pada kalimat "Lantas, bisakah Acha meluluhkan hati Iqbal?". Padahal pada sinopsis hal ini haram untuk dilakukan seorang penulis.

2. Menyalahi kaidah yang kelima yaitu Tidak Mencantumkan Akhir Cerita
Dalam sinopsis novel Mariposa tidak mencantumkan akhir cerita justru menggunakan kalimat promosi seperti pada blurb. Sehingga pembaca tidak bisa mempunyai gambaran cerita pada novel tersebut.

3. Menyalahi kaidah yang kesembilan yaitu tidak mengecek salah ketik dan tanda baca.
Dalam sinopsis novel tersebut terdapat kesalahan tanda baca yaitu pada kalimat "Berbagai usaha pun ia lakukan untuk mendapatkan hati Iqbal, Namun, berbagai usaha tersebut justru membuat Iqbal kesal dan bahkan menyebutnya sebagai perempuan murahan".
Sebelum kata " Namun" harusnya tanda baca titik bukan koma, sehingga huruf N pada Namun menjadi kapital.

Setelah mengetahui kesalahan pada novel Mariposa, penulis akan memaparkan Langkah-langkah Menyusun Sinopsis dengan baik dan benar.
Berikut Langkah-langkah Menyusun Sinopsis dengan Baik dan Benar:

(a)Membaca naskah asli untuk mengetahui kesan umum penulis

Pada dasarnya, tujuan utama pembuatan sinopsis adalah memberikan gambaran yang ringkas dan jelas untuk pembaca. Karena itu, sebelum menulis sinopsis, pastikan buku aslinya sudah dibaca hingga tuntas.

Bukan hanya alur ceritanya, tokoh dan tema novel juga harus benar-benar dipahami. Penokohan yang digambarkan dengan jelas melalui sinopsis dapat membuat pembaca bersimpati dan tertarik mengetahui kelanjutan ceritanya. Jangan sampai citra naskah menjadi buruk karena teknik penokohan yang tidak benar.

(b)Mencatat gagasan utama dengan menggaris bawahi bagian yang dianggap penting

Catatlah gagasan-gagasan pokok yang terdapat dalam naskah. Jika perlu, tandai gagasan-gagasan tersebut menggunakan stabilo atau sekadar digarisbawahi dengan pensil.

Supaya lebih menarik, pilih konflik yang paling seru dalam naskah atau novel tersebut. Dengan demikian, pembaca akan penasaran untuk mengetahui cerita secara keseluruhan.

(c)Menulis ringkasan berdasarkan gagasan utama yang telah dibuat
Setelah semua gagasan pokok telah dicatat, langkah selanjutnya adalah merangkai gagasan-gagasan tersebut menjadi kalimat-kalimat yang lebih ringkas. Gunakan kalimat yang jelas, efektif, menarik, dan mudah dipahami.

Apabila ingin mengutip dialog ataupun monolog, cukup tulis garis besarnya saja, tidak perlu sama persis dengan yang ada dalam naskah aslinya. Namun, pastikan pesannya benar-benar tersampaikan, karena sinopsis novel tidak boleh menyimpang atau mengubah keseluruhan isi naskah aslinya.

(d)Dalam menulis dialog dan monolog tokoh,cukup menulis isi atau garis besarnya saja

(e)Penulis sinopsis tidak boleh menyimpang dari karya aslinya

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan mengenai "Analisis Kesalahan dalam Penulisan Sinopsis Novel Mariposa dan Penyusunannya". Maka, penulis menyimpulkan bahwa kesahalahan dalam menulis sinopsis novel terkhusus novel Mariposa adalah dalam jumlah kata nya yang sering tertukar dengar blurb. Yang harusnya Sinopsis memiliki 2-3 halaman sedangkan Blurb lebih pendek yaitu hanya 2-3 Paragraf saja. Dan kesalahan lain yang beberapa kali terjadi pada penggunaan kalimat promosi seperti pada Blurb. Padahal hal ini haram di lakukan pada sinopsis. Dan juga kesalahan pada Penulisan Tanda Baca seperti tanda titik yang ditulis koma. Dan diantara langkah-langkah menulis sinopsis diantaranya dengan membaca, mencatat gagasan utama dan menulis ringkasan kemudian tidak boleh menyimpang dari novel aslinya.
Berdasarkan kesimpulan yang telah penulis jelaskan di atas, penulis menyarankan untuk mempelajari pedoman dan kaidah dalam menulis sinopsis pada novel. Karena di luar sana masih banyak yang kurang memperhatikan lebih teliti ketika hendak menulis sinopsis dan langkah-langkah menyusunnya. Setelah mempelajari pedoman, diharapkan tidak ada lagi kesalahan dalam penulisan sinopsis pada novel.

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, karena atas berkah dan rahmat-Nya  penulis dapat menyelesaikan penelitian ini, dengan judul "Analisis Kesalahan dalam Penulisan Sinopsis Novel Mariposa dan Penyusunannya". Pembuatan penelitian ini untuk memenuhi tugas mata kuliah bahasa Indonesia. Penulis menyadari bahwa dalam penelitian ini tanpa bantuan dan bimbingan berbagai pihak, cukup sulit bagi penulis untuk menyelesaikan penelitian ini. Maka, penulis ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu menyelesaikan penelitian ini, yaitu:
1. Ibu Dra. Mahmudah Fitriyah ZA. M.Pd., selaku dosen pengampu mata kuliah Bahasa
Indonesia yang telah memberikan bimbingan dan penjelasan kepada saya.
2. Penulis Novel Mariposa, yang telah menginspirasi saya untuk meneliti Novelnya.
3. Teman saya, Lintang Soedrajat, yang telah memberikan semangat dan ide dalam pembuatan
penelitian ini.
4. Dan teman-teman saya lainnya, yang turut juga memberikan ide dalam proses pembuatan penelitian ini

DAFTAR PUSTAKA

Bahtiar, Ahmad. Dkk. Khazanah Bahasa Memaknai Bahasa Indonesia dengan Baik dan Benar. Bogor: In Media, 2019.
Blog.cabaca.id, "10 Kesalahan Penulis dalam Membuat Sinopsis", 25 Februari 2021,  https://blog.cabaca.id/10-kesalahan-penulis-dalam-membuat-sinopsis/ [Diakses, 10 Desember 2022]
Katadata.co.id, "Sinopsis Novel Mariposa, Kisah Mengejar Cinta", 21 September 2022, https://katadata.co.id/intan/berita/632adb321cf18/sinopsis-novel-mariposa-kisah-mengejar-cinta [Diakses, 10 Desember 2022]
Kumparan.com, "Cara Membuat Sinopsis Novel yang Baik dan Benar", 9 Maret 2022, https://kumparan.com/berita-hari-ini/cara-membuat-sinopsis-novel-yang-baik-dan-benar-1xe3cb04Bda [Diakses, 10 Desember 2022]