Mohon tunggu...
Siti ZahraMaulida
Siti ZahraMaulida Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya suka berenang, dan saya sangat menyukai mie dan makanan-makanan pedas.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pameran Pojok Danarto dalam Ruang Tamu Pekan Kebudayaan Nasional 2023: Mengenal Danarto Sang Sastrawan

29 Oktober 2023   16:03 Diperbarui: 29 Oktober 2023   16:06 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Danarto adalah seorang yang dikenal sebagai sastrawan, perupa, penulis naskah, sekaligus sutradara teater yang terkemuka di Indonesia berkelahiran 27 Juni 1940 Sragen, Jawa Tengah. Ayahnya bernama Jakio Harjodinomo, dan Ibunya bernama Siti Aminah. Danarto menempuh Pendidikan di Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI) Yogyakarta jurusan Seni Lukis. Ia merupakan anak keempat dari lima bersaudara.

Pada tahun 1976, Danarto mengikuti lokakarya International Writing Program di Lowa City, Amerika Serikat, Bersama pengarang dari 22 negara. Ia juga mengikuti Fesival Penyair Inernational di Rotterdam, Belanda, pada tahun 1983. Karyanya berupa cerpen yang salah satunya berjudul “Adam Makrifat”. Ia memang memiliki bakat dalam bidang seni. Danarto memiliki banyak karya, dan karyanya diakui oleh sebagian besar orang bahwa banyak memiliki makna yang mendalam di dalam karyanya tersebut

Ciputat, Tangerang Selatan, Banten (23/10/023) melalui Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta menyelenggarakan acara pekan kebudayaan nasional dimulai dari tanggal 20-28 Oktober 2023, yang di isi oleh banyak kegiatan yang melibatkan mahasiswa PBSI, dan acara tersebut merujuk kepada pameran pojok bacaan Danarto dengan memajang karya-karya Danarto beserta kawan-kawannya berupa puisi, cerpen, dan lain-lain.

Pameran ini bertujuan untuk memperkenalkan karya-karya dari Danarto dan kawan-kawan. Pameran ini juga banyak di datangi oleh mahasiswa-mahasiswa begitu juga dengan dosen-dosen dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Ada banyak karya yang di pamerkan di acara tersebut salah satunya ada cerpen berjudul “Dinding Anak”.

Pojok Bacaan Danarto ini merupakan salah satu wadah atau media yang dibuat oleh komunitas Danarto untuk memperkenalkan Danarto dan karyanya lebih dalam kepada masyarakat lewat Pojok Bacaan Danarto ini. Jadi, di dalam pojok bacaan ini berisi arsip tulisan-tulisan atau karya dari Danarto beserta kawan-kawan untuk menjadi motivasi.

Danarto wafat pada tanggal 10 April lalu pada usia 77 tahun. Ia mengalami kecelakaan lalu lintas di Kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Banten. Meskipun demikian, karya-karyanya akan selalu di ingat dan simpan untuk menjadu motivasu, serta inspirasi penulis-penulis yang ingin menjadi sastrawan seperti Danarto.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun