Mohon tunggu...
Zahra Huseinah
Zahra Huseinah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa Universitas Negeri Jakarta jurusan pendidikan sosiologi angkatan 2023

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dinamika Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19

22 Oktober 2023   18:45 Diperbarui: 22 Oktober 2023   19:15 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Interaksi sosial antar para pelajar dan mahasiswa menjadi kosong atau tidak ada sama sekali. Komunikasi antara pelajar atau mahasiswa tidak terjadi, sehingga jalinan komunikasi tersendat. Interaksi sosial dilingkungan tempat tinggal para pelajar atau mahasiswa juga tidak lancar karena diterapkannya pembatasan kegiatan sosial masyarakat. Hal ini menjadikan mereka lebih menutup diri dalam pergaulan masyarakat karena merasa nyaman dan asyik berselancar dengan HP atau komputer.

Perubahan-Perubahan yang Terjadi dalam Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19
1. Perubahan Nilai dan Norma pada masyarakat
Virus Covid-19 bukanlah virus yang sangat mematikan, orang yang terdampak virus ini
dapat sembuh selama beberapa minggu, bahkan banyak yang terkena tanpa gejala sampai terbebas dari covid-19. Virus Covid-19 menjadi sangat berbahaya terhadap orang yang memiliki riwayat penyakit seperti jantung, diabetes, asma, atau penyakit berat lainnya, juga orang dengan usia yang rentan seperti lansia dan anak-anak. Dampak pandemi yang disebabkan oleh virus Covid-19 menimbulkan perubahan kehidupan masyarakat. Perubahan ini sangat nampak yaitu pada cara bersosialisasi, yang menyangkut pada nilai dan norma pada masyarakat.
2. Perubahan perilaku masyarakat
Pandemi saat ini memang menjadi hal yang sangat tidak diharapkan oleh semua orang,
berubahnya cara pandang masyarakat, dan juga cara melakukan sosialisasi terhadap orang lain. Pandemi telah menuntut masyarakat untuk merubah perilaku terhadap masyarakat lain, aturan yang mewajibkan individu untuk mematuhi protokol kesehatan dalam kegiatan apapun menjadi suatu paksaan bagi sebagian masyarakat. Banyak masyarakat yang menolak perubahan ini, ditunjukkan dengan perilaku sehari-hari yang tidak menjaga protokol kesehatan karena menganggap adanya virus Covid-19 adalah sesuatu yang mustahil atau hanya sebuah rekayasa semata.
3. Perubahan kebiasaan
Masa pandemi saat ini telah banyak merubah masyarakat menjadi lebih berhati-hati
dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Kebiasaan dalam mematuhi protokol kesehatan, hingga cara menjaga kesehatan untuk diri sendiri agar tidak rentan terhadap virus ataupun penyakit. Memakai masker adalah salah satu kebiasaan masyarakat yang sangat terlihat dalam masa pandemi ini, masker adalah hal yang sangat penting untuk dibawa dimanapun dibandingkan pembersih bakteri berupa hand sanitizer atau desinfektan oleh sebagian orang. Keterbatasan waktu dalam berjualan bagi pedagang juga menjadi berubah, karena masa waktu yang dibatasi sejak adanya pandemi Covid-19 sekarang ini.

Talcott Parsons melahirkan teori Fungsional tentang perubahan. Fungsionalisme struktural oleh Talcott Parsons memiliki pandangan terhadap masyarakat sebagai suatu sistem yang telah terintegrasi secara fungsional ke dalam suatu bentuk yaitu ekuilibrium. Pendekatan fungsionalisme struktural kemudian timbul melalui cara pandang yang terjadi dengan menyamakan masyarakat dan organisme biologis. Pandangan Talcott Parsons adalah pengaruh dari pandangan Herbert Spencer dan Auguste Comte yang menjelaskan bahwa terdapat hubungan saling ketergantungan dan keterkaitan antara satu organ tubuh dengan organ tubuh kita yang lain, dan hal ini dianggap sama dengan kondisi masyarakat. Pemikiran Persons sendiri yaitu adanya proses diferensiasi, yang berasumsi bahwa setiap masyarakat tersusun dari sekumpulan subsistem yang berbeda berdasarkan strukturnya maupun berdasarkan fungsionalnya bagi masyarakat luas. Perubahan sosial akibat Covid-19 merubah perilaku masyarakat kota Malang, perubahan tersebut juga menghambat fungsi individu pada masyarakat. Perubahan sosial masyarakat akibat Covid-19 mengakibatkan perubahan perilaku, kebiasaan masyarakat yang pada sebelum masuknya Covid-19 masyarakat tidak ada yang menggunakan masker, tidak menerapkan protokol kesehatan, dan hidup berkerumun sudah biasa.

Kesimpulan
Tatanan kehidupan yang baru pasca Covid 19 menjadi transformasi perilaku hidup di masyarakat untuk tetap melaksanakan aktivitas normal namun tetap menerapkan aturan pemerintah dengan mematuhi protokol kesehatan. Secara sosiologis, tatanan new normal merupakan adaptasi hidup darurat di masa pandemi. Hal tersebut mengakibatkan terjadinya culture shock di masyarakat, karena tantangan di masa new normal sangat berpengaruh pada norma dan nilai-nilai sosial yang sudah lama ada. Menurut Parsons, masyarakat mempunyai struktur dan fungsi. Pandemi Covid-19 menyebabkan perubahan signifikan di setiap sendi kehidupan. Masyarakat dituntut untuk mampu beradaptasi dan berinovasi dalam menghadapi kenormalan baru (new normal). Hasil penelitian menunjukkan bahwa teori fungsionalisme Talcott Parsons memahami bagaimana unsur satu sama lain mempunyai fungsi yang saling terkait dan menjadi suatu sistem. Selama pandemi, masyarakat pada saatnya atau dengan sendirinya akan teratasi melalui struktur karena berpegang teguh pada sistem tindakan. Masyarakat berada pada transisi yang membuatnya harus memegang empat skema dari teori Talcott Parsons. Keempat skema tersebut adalah mampu beradaptasi, memiliki (goal) tujuan hidup, menjalin hubungan baik dan memotivasi diri.


Referensi
Fitria Naimatu Sadiyah, Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Pertumbuhan Ekonomi san Perdagangan Komoditas Pertanian di Indonesia  (2021), Vol. 5 No. 3
Resky Amalia, Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Perubahan Sosial dalam Pendidikan (2020), Vol. 1 No. 1
Ken Widyatwati, Transformasi Sosial Budaya Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19 (2022), Vol. 26 No. 1
Luxy Pujo Sakti, Tri Sulistyaningsih, Tutik Sulistyowati, Perubahan Sosial Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19 Di Kota Malang  (2021), Vol. 6 No. 2
Ade Herawati, Perubahan Sosial Masyarakat Di Masa New Normal (Analisis Menggunakan Perspektif Sosiologi Talcott Parsons) (2023), Vol. 25 No. 2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun