Dear, kakak kelasku...
Entah sejak kapan rasa itu menyeruak perlahan.
Menciptakan sensasi tak karuan saat memikirkan.
Perasaan apa itu?
Ah... Sepertinya ada yang tak beres dengan apa yang kini ku rasakan.
Dear, kakak kelasku...
Huh! Aku sebal jika setiap malam pikiranku disesakki olehmu.
Huh! Aku sebal jika setiap makan piringku dipenuhi raut wajahmu.
Huh! Aku sebal jika tiba-tiba dinding kamarku dipenuhi cetakan imaji senyummu.
Huh! AKu sebal jika aku tahu bahwa aku mulai merindukanmu.
Dear, kakak kelasku...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!