Ciri-ciri tersebut merupakan beberapa poin penting yang saya ingat mengenai gambaran pembelajaran orang dewasa. Ciri-ciri/karakteristik tersebut saya dapatkan melalui kegiatan membaca ataupun menyimak materi yang berkaitan dengan pembelajaran orang dewasa saat di kelas, serta mengamati juga mengalami sendiri berbagai kegiatan pembelajaran orang dewasa yang pernah saya ikuti seperti kursus dan pelatihan.
      Dengan memahami hakikat belajar dan esensi pendidikan orang dewasa, maka akan memberikan kemudahan bagi kita saat terlibat dalam proses pembelajaran orang dewasa entah sebagai pembimbing/fasilitator ataupun warga belajar itu sendiri. Kita akan menjadi tahu apa saja yang perlu kita persiapkan untuk mendapatkan hasil belajar yang bermanfaat dalam menjalani untuk kehidupan sehari-hari. Selain itu, yang terpenting kita menjadi tahu strategi belajar seperti apa yang bisa diterapkan jika melihat karakteristik para warga belajar. Dimana strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai prosedur pembelajaran dalam mengelola secara sistematis kegiatan pembelajaran dari beberapa komponen pembelajaran (materi pembelajaran, peserta didik, waktu, alat, bahan, metode pembelajaran, sistem evaluasi) dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Sujarwo, 2007). Strategi pembelajaran perlu diperhatikan dan disiasati supaya terwujud pembelajaran yang bermakna (meaningfull learning).
Referensi :
Sujarwo. (2007). Strategi Pembelajaran Partisipatif Bagi Belajar Orang Dewasa. Majalah Ilmiah Pembelajaran, 3(2), 1–10.
Winarti, A. (2018). Pendidikan Orang Dewasa (Konsep dan Aplikasi). Alfabeta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H