Pada tanggal 11 Mei 2024, sebuah kegiatan yang bertujuan untuk mengenalkan potensi sumberdaya alam dan sosial di Malang Raya digelar di Pantai Malang Selatan. Acara yang berlangsung dari pukul 10:00 hingga 12:00 WIB ini menghadirkan narasumber-narasumber berpengalaman yang membagikan pengetahuan tentang penyu, cara merawat, dan melestarikannya.
Kegiatan Edukasi Penyu
Dalam kegiatan tersebut, peserta diperkenalkan dengan berbagai informasi tentang penyu, mulai dari jenis-jenis penyu yang ada di Indonesia, siklus hidup penyu, hingga tantangan yang dihadapi dalam upaya konservasi penyu. Kegiatan ini dipandu oleh tiga narasumber utama yaitu Bapak Sutari selaku Ketua Yayasan, Kak Tientus selaku Humas, dan Kak Afdan selaku Media Kreatif.
Bapak Sutari membuka acara dengan memperkenalkan diri dan memberikan sambutan singkat. Beliau menyampaikan pentingnya kegiatan ini dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konservasi penyu. "Saya berharap melalui acara ini, kita semua dapat lebih memahami peran penting penyu dalam ekosistem laut dan bagaimana kita dapat membantu menjaga kelestariannya," ujar Bapak Sutari.
Penyu: Ilmu dan Konservasi
Sesi berikutnya dipimpin oleh Kak Tientus, yang memberikan gambaran mendalam tentang penyu dan upaya konservasi yang telah dilakukan oleh yayasan. Kak Tientus menjelaskan bahwa penyu merupakan salah satu spesies yang terancam punah dan memerlukan perhatian khusus. Beliau menguraikan tentang berbagai jenis penyu yang ada di Indonesia, siklus hidup mereka, serta ancaman yang dihadapi, seperti perburuan liar dan pencemaran laut.
"Penyu memiliki peran penting dalam ekosistem laut, seperti menjaga keseimbangan ekosistem terumbu karang dan padang lamun. Oleh karena itu, konservasi penyu sangatlah krusial," kata Kak Tientus. Ia juga memaparkan berbagai upaya yang dilakukan oleh yayasan, termasuk patroli pantai, penangkaran telur penyu, dan program edukasi kepada masyarakat.
Kreativitas dalam Penyampaian Informasi
Sesi terakhir dipandu oleh Kak Afdan, yang menjelaskan peran media kreatif dalam menyampaikan informasi dan edukasi tentang penyu kepada publik. Kak Afdan menunjukkan beberapa contoh kampanye kreatif yang telah dilakukan, seperti video dokumenter, infografis, dan pameran foto yang menggambarkan kehidupan penyu dan tantangan yang dihadapi.
