Mohon tunggu...
Duta Pendidikan Inovatif
Duta Pendidikan Inovatif Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penyiar dan Penulis

Seorang Staf Pendidikan di Yayasan Al-Bahjah Cirebon yang ingin berteman dan saling silaturahmi dengan Anda. Hobi nyimak dr. Fahrudin faiz dan Rocky gerung. Suka topik filsafat, psikologis, pendidikan, sosial, politik, dan pengembangan diri. Menjadi Duta Pendidikan kekinian yang inspiratif dan inovatif dari berbagai perspektif, melalui catatan digital tentang masa depan pembelajaran dan untuk Tujuan Pembangunan Sosial Berkelanjutan.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Wamenkominfo RI Dukung Penggunaan AI, Indonesia Buat Versi Lokal

19 Desember 2023   10:04 Diperbarui: 19 Desember 2023   10:06 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wamenkominfo Nezar Patria di Jakarta. (8/11/2023)/Foto: Humas Kominfo

AI ini memiliki potensi besar untuk mengubah kehidupan manusia dan telah digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti search engine, asisten virtual, dan sistem perawatan kesehatan.

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan AI dalam kehidupan sehari-hari:

  • Prediksi kata-kata: AI membantu menghasilkan prediksi kata-kata yang akan diinput pengguna sebelum mereka memasukkan ketik.
  • Asisten virtual: AI membantu dalam berbagai aplikasi seperti Siri, Google Assistant, dan Cortana untuk membantu menjawab pertanyaan dan memberikan informasi yang diperlukan.
  • Pengenalan gambar dan analisis video: AI generatif memanfaatkan deep learning dan set data yang sangat besar untuk menghasilkan output seperti gambar, video, teks, dan audio dari prompt teks sederhana.
  • Pemantauan lingkungan dan pengambilan keputusan sepersekian detik: AI memungkinkan untuk mengenali perubahan lingkungan dan membuat keputusan segera berdasarkan data yang diperoleh.

Penggunaan AI membawa beberapa tantangan etis dan moral, seperti ketidakpastian, kekhawatiran, dan kemungkinan penggunaan yang tidak etis. 

Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa AI dikembangkan dan digunakan secara responsif dan etis, dengan mempertimbangkan dampak yang mungkin terhadap pekerjaan, kehidupan, dan masyarakat.

Tantangan dan Etika dalam Penggunaan Teknologi AI

Meskipun potensi penggunaan AI dalam berbagai sektor telah membuka peluang baru, perlu diakui bahwa kemajuan ini juga membawa sejumlah tantangan etis. 

Dalam konteks penggunaan AI di Indonesia, serta di seluruh dunia, beberapa isu etis yang muncul antara lain adalah ketidakpastian, kekhawatiran terhadap privasi, dan kemungkinan penggunaan yang tidak etis.

Penting untuk diingat bahwa teknologi AI, seperti SMARTWEB.biz.id, memerlukan evaluasi dan pemantauan yang cermat dari pengguna. 

Kewaspadaan terhadap kualitas dan keamanan setiap alat bantu kecerdasan buatan menjadi kunci, terutama mengingat dampaknya yang melibatkan bisnis, pembelajaran, dan pengelolaan lingkungan.

Upaya Pemerintah dan Masyarakat dalam Pengembangan AI Lokal

Dukungan dari Wamenkominfo RI terhadap penggunaan teknologi AI menunjukkan komitmen pemerintah Indonesia dalam menghadapi tantangan global di era digital. 

Adanya inisiatif pengembangan versi lokal AI, seperti yang dilakukan oleh anak-anak Indonesia dengan SMARTWEB.biz.id, mencerminkan semangat kreativitas dan inovasi dalam negeri.

Masyarakat Indonesia, terutama para pelaku bisnis, pendidik, dan peneliti, diharapkan dapat bersinergi dalam memanfaatkan potensi teknologi AI untuk kepentingan positif. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun