Mohon tunggu...
Zadit Edusiar Devapenseo
Zadit Edusiar Devapenseo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Self - Business Development • SEO Content - Copy Writer

Seorang pembaca dan penulis yang menempuh kuliah S1 fakultas pendidikan matematika di tahun 2022, menggali passion melalui blogging dan digital marketing serta kegiatannya seperti kontes, lomba dan pelatihan sejak 2015, pengalaman sebagai operator dan penyiar radio pada 2019-2020, kontributor di beberapa media online, dan berprofesi sebagai Admin di Sebuah Yayasan Pendidikan sejak 2021.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

[18+] PMO di Sekolah Anak? Simak 10 Hal Tentang Kecanduan Seksual, Perundungan, Pelecehan!

14 Desember 2023   22:06 Diperbarui: 14 Desember 2023   22:10 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kehehatan Mental Remaja (katleho Seisa) 

Sekolah harus mengatasi kecanduan seksual (PMO) untuk melindungi siswa. Kenali dan waspadai pecandu seksual (PMO) di sekolah. Termasuk penanganan pelecehan, penyebab kecanduan, mitos seputar PMO, dan dampaknya pada kesehatan fisik dan mental. 

Mari bongkar bersama fenomena yang memengaruhi generasi muda di era digital!

Pendidikan adalah pondasi utama dalam membentuk karakter dan perilaku generasi muda. Sayangnya, dalam era digital ini, kita perlu membicarakan sebuah isu yang merangkul sekolah-sekolah: PMO (Porn, Masturbate, Orgasm) atau kecanduan seksual. 

Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai fenomena ini, bagaimana mengenali tanda-tandanya, dan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya.

1. Apa Itu PMO dan Mengapa Ini Penting untuk Dibahas di Sekolah?

PMO bukan sekadar singkatan. Ini menciptakan lingkungan yang merusak di kalangan siswa, memengaruhi kesehatan mental, dan bahkan dapat menyebabkan pelecehan atau perundungan

Penting bagi sekolah untuk mengenali urgensi mengatasi kecanduan seksual ini.

PMO adalah singkatan dari Pornografi, Masturbasi, dan Orgasme, tiga elemen yang seringkali membentuk siklus kecanduan seksual. 

Pentingnya membahas PMO di sekolah tidak hanya karena dampaknya pada kesehatan mental siswa, tetapi juga karena dapat memicu permasalahan serius seperti pelecehan dan perundungan.

Pentingnya Pendidikan Seksual Holistik:

Sekolah perlu memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang PMO untuk membantu siswa mengenali tanda-tanda bahaya dan dampak negatifnya. 

Dengan mencakup topik ini dalam kurikulum pendidikan seksual, kita dapat memberikan bekal kepada siswa untuk membuat keputusan yang cerdas, membangun hubungan yang sehat, dan menghindari risiko kecanduan seksual yang dapat merusak masa depan mereka.

Menciptakan Kesadaran terhadap Dampak PMO:

Dengan membahas PMO secara terbuka, sekolah dapat menciptakan kesadaran yang sangat dibutuhkan di antara siswa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun