Mohon tunggu...
Zabidi Mutiullah
Zabidi Mutiullah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Concern pada soal etika sosial politik

Sebaik-baik manusia, adalah yang bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pasca Capreskan Anies, Nasdem Tak Seberuntung Argentina Bisa Juara Dunia

19 Desember 2022   10:19 Diperbarui: 27 Desember 2022   17:47 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebaliknya, hingga sejauh ini nama Anies Baswedan sepertinya tak membawa pengaruh. Meskipun saat pidato di sekian tempat selalu tanya “Apa Partainya..?”, yang kemudian dijawab oleh hadirin “Nasdem”, hasilnya juga tak jelas. Dikutip dari sumber yang sama, tentang hal tersebut Deni Irvani menyatakan, "Buahnya jelas belum terlihat”. Artinya, eksistensi Anies Baswedan sebenarnya tak membawa keberuntungan bagi Nasdem

Soal parpol mana yang kelak bisa masuk parlemen memang tidak bisa di tentukan semata oleh lembaga survey. Keputusan final tentu harus mengacu pada hasil perolehan suara. Yang kemudian di ikuti oleh pemberian legalitas secara resmi dalam rapat paripurna KPU bersama seluruh komponen yang ada kaitan dengan pileg 2024. Termasuk partai politik peserta pemilu itu sendiri.

Cuma bagaimanapun juga, di akui atau tidak hasil survei oleh sebuah lembaga patut dijadikan pedoman. Ibarat jalan kaki hendak keluar rumah ketika cuaca mendung. Yang menandakan hari akan hujan. Maka sebaiknya bawalah payung. Kalau benar-benar hujan, badan tak basah kuyub. Tak jadi hujanpun, bukan masalah. Wong cuma bawa payung. Beratnya tak sampai membuat tangan terasa pegal.

Dalam konteks antisipasi, Nasdem perlu kiranya sedia payung sejak dari sekarang. Mengapa, karena saat ini ada dalam posisi bahaya. Selain itu, perlu kerja keras menggerakkan segala potensi yang dimiliki. Baik elit pengurus dari pusat hingga ke daerah. Maupun para kader yang tersebar di pelbagai pelosok. Potensi dimaksud tentu juga berupa dana. Sebab apapun namanya, apalagi sebuah parpol, ketika hendak mau jalan ya pastilah butuh “bensin”.

Tambahan masukan, sebaiknya upaya Nasdem mendongkrak suara tak melibatkan Anies Baswedan. Mengapa, karena ada kaitan dengan pencapresan, bisa membuat calon teman koalisi macam Demokrat dan PKS cemburu berat. Ingat, sebagai capres Anies bukan hanya milik Nasdem. Tapi milik semua. Kalau maksa tetap pakai Anies, justru akan membuka ruang bubarnya koalisi.

Mulai sekarang, Nasdem harus berani dan legowo untuk kerja sendirian. Gunakan jaringan yang memang sudah eksis sejak dari pileg 2014 kemarin. Dan coba adaptasi atau tiru itu semangat hasil final Piala Dunia 2022 Qatar. Sulit memang untuk jadi juara seperti Argentina. Tapi paling tidak, meski kalah tetap ada yang bisa di banggakan macam kesebelasan Perancis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun